Transportasi Jakarta
Pengerjaan Stasiun MRT Tahap Dua Dibangun di Bawah Tanah
Proyek yang akan mulai dikerjakan pada Desember 2018 ini meliputi rute Bundaran HI hingga Kampung Bandan.
PENGERJAAN tahap dua MRT akan segera ditandatangani oleh pemerintah Jepang dan Indonesia pada tahun 2018 ini.
Proyek yang akan mulai dikerjakan pada Desember 2018 ini meliputi rute Bundaran HI hingga Kampung Bandan.
Adapun rute-rute yang dilewati adalah Stasiun Sarinah, Stasiun Monas, Stasiun Harmoni, Stasiun Sawah Besar, Stasiun Mangga Besar, Stasiun Glodok, Stasiun Kota, dan Stasiun Kampung Bandan.
Direktur Konstruksi PT MRT Jakarta, Silviana Halim menerangkan bahwa nantinya jalur MRT tahap dua dengan panjang 8,3 kilometer ini akan dibangun seluruhnya di bawah tanah.

"Di fase dua ini fully underground. Kalau di fase satu separuh underground dan separuhnya ada di atas ground. Seluruh stasiun nanti ada di underground atau di bawah tanah sepanjang koridor Jalan Hayam Wuruk dan Gajah Mada," tutur Silvia di Wisma Nusantara, Menteng, Jakarta Pusat, Kamis (28/6/2018).
Sementara itu Silvia menjelaskan bahwa terowongan (tunnel) perlintasan kereta di Stasiun Sawah Besar dan Mangga Besar akan dibangun atas dan bawah.
Berbeda dengan perlintasan lainnya yang berada di kanan dan kiri.
"Di sepanjang koridor Jalan Gajah Mada sampai glodok tunnel akan dibangun atas bawah berbeda dengan yang lain kanan kiri," ujar Silvia.
Selain itu, karena berdekatan dengan kali, Stasiun MRT Harmoni akan dibangun di sisi barat Jalan Gajah Mada.
"Harmoni karena ada kalinya kita meletakkan stasiun kita ke sebelah barat ke Jalan Gajah mada. Jadi kita tidak akan menyentuh kali tersebut," ujarnya.