Pembuat Manisan Pala Bogor Kebanjiran Order Jelang Lebaran

WARTA KOTA, BOGOR - Jelang lebaran, para pembuat manisan pala di Kampung Maseng, Desa Warung Menteng, Kecamatan Cijeruk, Kabupaten Bogor kebanjiran pembeli.

Salah satu pembuat manisan di kampung tersebut, Enji (64), mengaku bahwa penjualannya meningkat hingga 50 persen.

"Agak meningkat lah, bulan puasa pembelinya agak meningkat, kalau hari biasa seharinya habis 50 kg, kalau bulan puasa itu ada 1 kwintal," ujar Enji kepada TribunnewsBogor.com, Selasa (5/6/2018).

Enji menuturkan bahwa hal itu terjadi disebabkan oleh masyarakat yang ramai membeli manisan untuk buka puasa atau untuk lebaran.

Namun, kata dia, meningkatnya pembeli manisan pala hanya terjadi di bulan puasa.

"Biasanya (manisan pala) buat buka, buat lebaran, di pasar-pasar kan ada, ada Pasar Cicurug, Pasar Cigombong, pingir-pinggir jalan, Taman Fafari, tukang oleh-oleh yang ada kios-kios, itu dari sini palanya," katanya.

Manisan pala yang Enji jual juga diberi tarif cukup murah yakni Rp 8.000 per bungkusnya dengan berat 1/4 kg.

Ia juga mengatakan bahwa manisan buatannya aman dikonsumsi karena tidak mengandung zat berbahaya.

"Ini mah pewarna untuk kue, karena kan merugikan kita juga, konsumen aman, kita juga aman yang jualan," pungkasnya. (Naufal Fauzy)