Teroris Serang Gereja di Surabaya

Kapolri Tito Karnavian Minta Bantuan Hantam Teroris, Panglima TNI akan Kirim Kopassus

Tito berharap, mudah-mudahan teman-teman dari Kopassus sudah bergabung karena akan ada beberapa penangkapan yang akan kita lakukan.

Penulis: AchmadSubechi | Editor: AchmadSubechi
Warta Kota/Adhy Kelana
Sejumlah anggota Kopassus melakukan atraksi beladiri usai pisah sambut Danjen Kopassus dari Mayjen (TNI) Madsuni kepada Danjen Kopassus yang baru Mayjen (TNI) Eko Margiyono di Markas Kopassus Cijantung, Jakarta Timur, Jumat (23/3). 

"Justru yang tetap yang di depan adalah kepolisian, TNI memberi perkuatan. Dikolaborasikan dalam menangani sebuah persoalan yang sama. Intinya di situ," jelas Moeldoko.

Bom bunuh diri terjadi di tiga gereja di Surabaya, Jawa Timur, kemarin.

Aksi teror itu, direncanakan dan dilakukan oleh satu keluarga.

Bom meledak secara beruntun.

Bom pertama di Gereja Katolik Santa Maria Tak Bercela sekira pukul 06.30.

Berikutnya di Gereja Kristen Indonesia sekira pukul 07.15.

Terakhir di Gereja Pantekosta Pusat Surabaya 07.53.

Peristiwa itu menyebabkan sebanyak 13 orang tewas dan 45 anggota jemaat gereja terluka.

Halaman 2 dari 2
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved