MA Sa'adatuddarain Konsisten Ciptakan Lulusan Berkualitas

Lulusan dari MA Sa’adatuddarain banyak diterima di perguruan tinggi negeri dari berbagai jalur pendaftaran.

Penulis: Feryanto Hadi |
WARTA KOTA/FERYANTO HADI
Kepala Yayasan Sa’adatuddarain, H. Juaini Yusuf dalam acara wisuda siswa mengatakan, lulusan dari MA Sa’adatuddarain juga banyak diterima di perguruan tinggi negeri dari berbagai jalur pendaftaran. 

MADRASAH Aliyah Sa’adatuddarain di Tegal Parang, Pancoran, Jakarta Selatan kembali membuktikan bahwa sistem pendidikan di sekolah itu tidak hanya sekadar pembentukan karakter dan moral melainkan juga kualitas siswa yang mampu berprestasi dari sisi akademik.

Hal ini dibuktikan dengan kelulusan 100 persen atau 106 siswa angkatan 2018 dalam ujian akhir yang dilaksanakan beberapa waktu lalu.

Kepala Yayasan Sa’adatuddarain, H. Juaini Yusuf dalam acara wisuda siswa mengatakan, lulusan dari MA Sa’adatuddarain juga banyak diterima di perguruan tinggi negeri dari berbagai jalur pendaftaran.

"Untuk siswa lolos seleksi masuk PTN melalui jalur SNMPTN ada tujuh siswa. Sedangkan siswa lolos seleksi masuk PTN melalui jalur SPAN-PTKIN yakni dua siswa," katanya, Minggu (6/5).

Juaini Yusuf mengatakan, pola pendidikan keIslaman pada sekolah madrasah yang selama ini dianggap sebagian orang jarang menelurkan lulusan berprestasi secara akademik adalah cara pandang yang keliru. Justru, di sekolah tersebut, lulusan selain mendapatkan ilmu-ilmu umum juga dibekali dengan pendidikan agama yang kuat, karakter dan moral yang di sisi lain menjadi keunggulan tersendiri dari sekolah umum.

"Alasan orang tua memasukkan anaknya ke madrasah agar putera-puteri mereka mendapatkan pendidikan umum yang luas, tetapi tidak kekurangan pendidikan agama," ujarnya.

Sejak lulusan pertama tahun 1968 sampai dengan tahun 2017, Perguruan Sa’adatuddarain yang terdiri dari Madrasah Ibtidaiyah atau Sekolah Dasar berciri khas Islam, Madrasah Tsanawiyah atau Sekolah Menengah Pertama berciri khas Islam dan Madrasah Aliyah atau Sekolah Menengah Atas berciri khas Islam sudah mempunyai alumni lebih dari 15.000 orang yang saat ini tersebar di seluruh DKI Jakarta dan di luar Provinsi DKI Jakarta bahkan di luar negeri.

Beberapa prestasi mentereng yang diraih para siswa madrasah itu di antaranya juara Nasional Cerdas cermat isi kandungan Al Qur’an, penampilan terbaik drum band pada Gelar Senja di Taman Mini Indonesia, juara Pertama tingkat Nasional Saka Bakti Husada tahun 2006 dan juara pertama hafalan surat-surat pendek Se DKI Jakarta yang diselenggarakan oleh RCTI bulan Oktober 2008.

Sejumlah alumni madrasah itu, dikatakan Juaini Yusuf, meraih sukses dalam berbagai bidang profesi.

"Para alumni perguran Sa’adatuddarain banyak yang sudah memperlihatkan baktinya di masyarakat baik di bidang wiraswasta, pemerintahan, militer maupun yang berkiprah di dunia politik," imbuhnya.

Juaini Yusuf menegaskan, ke depan pihaknya akan terus berkomitmen untuk membangun generasi bangsa melalui sistem pendidikan yang menyelaraskan antara ilmu umum dan agama.

"Insya Allah kami akan terus istiqamah dalam menciptakan generasi penerus bangsa yang cerdas, berkarakter serta berwawasan agama yang luas," imbuhnya

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved