Winger Persib Tetap Puas dengan Permainan Timnas U-23 Meski Gagal Juara

TIMNAS U-23 yang disiapkan untuk tampil pada Asian Games 2018, Agustus mendatang gagal meraih juara di ajang Anniversary Cup 2018 sebagai memperingati ulang tahun PSSI dan juga untuk test event jelang Asian Games.

Bahkan, skuat Garuda Muda gagal menang sekalipun dari tiga laga dan tidak mencetak satu golpun pada turnamen yang akhirnya dimenangkan oleh Bahrain ini.

Namun, winger milik Persib Bandung, Febri Hariyadi mengaku tetap puas dengan permainan yang ditampilkan oleh rekan setimnya karena sudah berusaha memberikan yang terbaik.

Baca: Winger Persib Robek Gawang Singapura, Babak Pertama 1-0

"Saya sebagai pemain mewakili semua pemain, puas dengan permainan karena kami sudah memberikan yang terbaik tapi hasilnya kurang beruntung saja. Peluang juga banyak kan tadi" ujar Febri seusai laga melawan Uzbekistan, Kamis (3/5/2018) malam di Stadion Pakansari, Bogor.

Pada laga terakhir di Anniversary Cup 2018 melawan Uzbekistan yang berakhir imbang 0-0, sejauh pengamatan Wartakotalive.com skuat Garuda Muda sekitar 15 kali gagal memanfaatkan peluang, dan 9 diantaranya tendangan yang melenceng dari gawang.

Baca: Raphael Maitimo Janji Tidak Selebrasi jika Cetak Gol di Laga Kontra Persib

Pada tiga laga yang berlangsung di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor ini selalu dipadati oleh suporter lebih dari 4 ribu penonton, untuk itu Bow juga mengucapkan terima kasih untuk para suporter.

"Saya ucapkan terima kasih kepada semua penonton yang mendukung Timnas di Anniversary Cup ini, yang jelas kami sudah berusaha keras di tiga pertandingan" sambung Febri seusai laga melawan Uzbekistan.

Febri menjadi pemain yang selalu bermain selama 90 menit pada tiga laga Anniversary Cup 2018 bersama Hansamuyama, M. Hargianto dan Zulfiandi.

Baca: Wow, Bocah Terberat Sedunia Asal Karawang Jadi Berita Internasional setelah Berhasil Diet Ketat

Beberapa kali terpantau aliran serangan Indonesia dimulai dari sisi sayap yang ditempati oleh pemain 22 tahun itu, entah sayap kiri maupun kanan, karena kedua pemain sayap seringkali bertukar posisi.

Peran fital yang diemban Febri nampaknya berbuah pujian dari dua pelatih lawan, yaitu pelatih Bahrain dan pelatih Korea Utara yang menyebutkan pemainnya kesulitan menjaga kecepatan dan skill tinggi yang dimiliki Febri.

Menanggapi pujian dari kubu lawan, kekasih Fitri Milan ini memilih merendah dan ingin terus belajar menjadi lebih baik jelang Asian Games 2018.

"Terima kasih untuk itu, tapi masih banyak yang harus saya pelajari. Tidak ada yang sempurna jadi harus banyak belajar. Banyak berinstropeksi." Kata Febri

"Karena ini juga adalah momentum penting untuk bekal ke Asian Games" tuturnya. (M17)