Kepala Dinas 'Dibully' Anggota DPRD DKI, Caranya Bikin Ngakak
Kepala Dinas Kehutanan, Djafar Muchlisin, dibully ramai-ramai oleh anggota DPRD DKI saat rapat pembahasan RPJMD di gedung DPRD DKI Jakarta,
Kepala Dinas Kehutanan, Djafar Muchlisin, dibully ramai-ramai oleh anggota DPRD DKI saat rapat pembahasan Rencana Pembangunan Jangka Menengah Daerah ( RPJMD) di gedung DPRD DKI Jakarta, Jakarta Pusat, Rabu (4/4/2018).
Ketika itu anggota Komisi D DPRD DKI Jakarta, Manuara Siahaan, mempertanyakan perbedaan konsep Taman Maju Bersama yang disebut Anies-Sandi dengan Ruang Publik Terpadu Ramah Anak ( RPTRA) yang dibangun pemerintahan sebelumnya.
Pertanyaan itu dilontarkan kepada Kepala Dinas Kehutanan DKI Jakarta Djafar Muchlisin.
"Pak Agustino (Kepala Dinas Perumahan DKI) sudah menjelaskan bahwa (pengelolaan RPTRA) sudah diganti Dinas Kehutanan. Coba apa bedanya, Pak?" ujar Manuara di gedung DPRD DKI Jakarta, Rabu (4/4/2018).
Djafar menjawab, RPTRA diperuntukkan untuk anak-anak, sedangkan Taman Maju Bersama bisa dipakai semua kalangan.

Baca: Dinas Kehutanan DKI Pasang 191 Lampu di TPU Tegal Alur
Djafar mengatakan, Taman Maju Bersama tidak hanya dibatasi untuk anak-anak saja. Mendengar jawaban Djafar, Manuara malah bingung.
"Faktanya RPTRA bukan hanya untuk anak-anak, Pak, ibunya juga ikut," ujar Manuara.
Djafar melanjutkan penjelasannya. Dia mengatakan, Taman Maju Bersama bisa dijadikan tempat kegiatan belajar mengajar.
Mendengar itu, Manuara lagi-lagi bingung. "RPTRA sekarang juga ada perpustakaannya, bisa belajar juga, apa bedanya?" kata Manuara.
"Ini hanya penyebutan saja. Ya hampir-hampir," jawab Djafar.
"Hanya istilahnya saja, ya, ha-ha-ha," ujar Manuara tertawa.

Anggota Dewan lain juga tertawa mendengar penjelasan Djafar. Sebab ternyata perbedaan RPTRA dan Taman Maju Bersama hanya dalam hal istilah-istilah saja.
Anggota Dewan lainnya, Bestari Barus, juga ikut menyindir perbedaan Taman Maju Bersama dan RPTRA.
"Itu perbedaannya seperti saya dulu sekolah SMA, zaman keponakan saya namanya SMU, di zaman anaknya kakak saya namanya jadi SLTA," ujar Bestari.
Lagi-lagi, anggota Dewan tertawa mendengar itu. Djafar mengatakan, fungsi RPTRA dan Taman Maju Bersama bisa saling melengkapi. "Prinsipnya melengkapi," ujar Djafar. (Jessi Carina)
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Anggota DPRD "Ngakak" Dengar Penjelasan Kadis soal Beda RPTRA dan Taman Maju Bersama".
Yogyakarta akan Menjadi Lokasi Pertama Pawai Obor Asian Games 2018 |
![]() |
---|
Usai UNBK, TNI Periksa Tas dan Barang Bawaan Siswa Tuk Cegah Tawuran |
![]() |
---|
Miras Oplosan Banyak Renggut Korban Jiwa, Sandiaga Uno: Itu Lampu Merah |
![]() |
---|
Warga Cipondoh Jual Senjata Api Rakitan dan Bahan Peledak di Media Sosial Selama Tiga Tahun |
![]() |
---|
Petugas Gabungan Sisir PKL Liar di Kebayoran Lama |
![]() |
---|