Garda Geruduk Istana Menuntut Payung Hukum

Sekitar 2000 sampai 2500 pengemudi ojek online dari Gabungan Aksi Roda Dua (Garda) melakukan unjuk rasa di seberang Istana Negara

Penulis: Anggie Lianda Putri | Editor: Andy Pribadi
Warta Kota/Anggie Lianda Putri
Sekitar 2000 sampai 2500 pengemudi ojek online dari Gabungan Aksi Roda Dua (Garda) melakukan unjuk rasa di seberang Istana Negara, Gambir, Jakarta Pusat. 

Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Anggie Lianda Putri

WARTA KOTA, GAMBIR - Sekitar 2000 sampai 2500 pengemudi ojek online dari Gabungan Aksi Roda Dua (Garda) melakukan unjuk rasa di seberang Istana Negara, Gambir, Jakarta Pusat.

Unjuk rasa ini dilakukan untuk menuntut regulasi hukum dari pemerintah, khususnya dari Kementerian Perhubungan agar ojek online lebih dianggap.

"Kita minta perhatian dari pemerintah, misalnya kalau ada kecelakaan atau tindak kriminalitas yang sering dilakukan oleh Ojek Pangkalan agar ditindak secara hukum," ujar Putra, pengemudi ojek online, Selasa (27/3/2018).

Sementara itu, sekitar lima orang utusan perwakilan pengunjuk rasa telah diterima pihak Istana untuk bermediasi. 

"Tadi sudah ada yang masuk ke dalam Istana sekitar jam setengah dua belas, nanti hasilnya akan dipaparkan ke kami," kata Putra. (M16)

Sumber: Warta Kota
  • Berita Populer
      1.
      2.
    Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved