Pasien RS Sumber Waras yang Bunuh Diri Sering Mengamuk

Tjong Bu Fen (42), pasien Rumah Sakit (RS) Sumber Waras, Jakarta Barat, bunuh diri dengan cara melompat dari Lantai 6 Ruang Rawat 6203.

Penulis: | Editor: Yaspen Martinus
WARTA KOTA/PANJI BASKHARA RAMADHAN
Seorang pria yang tengah dirawat di Lantai 6 Ruangan 6203 Rumah Sakit (RS) Sumber Waras, Jalan Kyai Tapa, Kelurahan Tomang, Grogol Petamburan, Jakarta Barat, ditemukan tewas di halaman RS tersebut, Rabu (17/1/2018). 

WARTA KOTA, GROGOL PETAMBURAN - Tjong Bu Fen (42), pasien Rumah Sakit (RS) Sumber Waras, Jakarta Barat, bunuh diri dengan cara melompat dari Lantai 6 Ruang Rawat 6203.

Kanit Krimum Sat Reskrim Polres Metro Jakarta Barat AKP Rulian Sauri mengungkapkan, korban diketahui sering mengamuk.

"Korban (Tjong Bu Fen) masuk ke RS Sumber Waras pada Minggu-Selasa (14-16/1/2018) ya. Namun, dalam masa perawatan itu korban pun kerap kali mengamuk, berteriak serta pecahkan gelas di Lantai 6 Ruang Rawat 6302, sehingga para pasien lain itu komplain. Alhasil, sejumlah perawat memindahkan korban ke ruang rawat 6203 pada Selasa (16/1/2018), malam," papar Rulian, Rabu (17/1/2018).

Baca: Diduga Depresi Penyakit Tak Kunjung Sembuh, Pasien Ini Lompat dari Lantai 6 RS Sumber Waras

Korban yang bekerja sebagai karyawan swasta dan tinggal di Jalan Tanah Sereal Raya No 19A, RT 01/13, Tanah Sareal, Tambora, Jakarta Barat, kembali berbuat ulah. Pagi tadi, Septi (25), seorang perawat, mendengar suara pecahan kaca jendela di ruang rawat korban.

"Kondisi kamar korban tak dijaga perawat, dan tak dijaga keluarga korban, karena keluarganya selama korban dirawat, sama sekali tidak dijenguk," ujar Rulian.

Septi, lanjutnya, saat itu mendengar seperti suara kaca pecah. Septi saat itu tengah berada di kamar rawat seberang kamar koban.

Baca: Dijuluki Baby Huey, Ini yang Dilakukan Teman Satu Sel Setelah Pretty Asmara Mandi

"Perawat ini (Septi) dan perawat lainnya masuk, melihat korban sudah ada di balkon, serta berniat ingin melompat bunuh diri," jelas Rulian.

Septi dan perawat lainnya sempat histeris dan berupaya menghubungi petugas keamanan di RS Sumber Waras. Saat sekuriti tiba, sang pasien lebih dahulu melompat bunuh diri.

"Korban memecahkan kaca jendela di ruangan rawatnya dengan kursi. Lalu, korban melihat di pintu masuk ruangan rawat, sejumlah petugas dan perawat siap menolongnya. Tetapi, korban justru langsung melompat bunuh diri sekitaran 09.00 WIB tadi. Alhasil, pihak rumah sakit saat itu langsung menghubungi ke Polsek Tanjung Duren," papar Rulian.

Baca: Fadli Zon Bikin Puisi Lagi, Kali Ini Ditujukan untuk Donald Trump

Rulian mengatakan, ada dugaan korban alami depresi berat karena penyakit yang dideritanya tak kunjung sembuh.

"Dugaan penyakitnya itu komplikasi serta tidak kunjung sembuh, sehingga korban mengalami stres, depresi, dan mengakhiri hidupnya dengan bunuh diri," beber Rulian.

Direktur Umum dan Sumber Daya Manusia (SDM) RS Sumber Waras Abraham Tedjanegara belum bisa dikonfirmasi soal insiden ini, baik via pesan singkat maupun sambungan telepon. (*)

Sumber: Warta Kota
BERITATERKAIT
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved