Gara-gara Isu Stok Elpiji 3 Kilogram Langka, Dinas Energi DKI Lakukan Langkah Ini
Masyarakat diimbau tidak perlu khawatir akan isu kelangkaan elipiji 3 kilogram mengingat pasokan dari PT Pertamina berjalan lancar.
Laporan Wartawan Wartakotalive.com, Theo Yonathan Simon Laturiuw
WARTA KOTA GAMBIR -- Dinas Perindustrian dan Energi (DPE) DKI Jakarta memastikan ketersediaan elpiji 3 kilogram di Ibukota amat cukup.
Masyarakat diimbau tidak perlu khawatir akan isu kelangkaan elipiji 3 kilogram mengingat pasokan dari PT Pertamina berjalan lancar.
"Kondisi pada umumnya aman. Karena suplai dari PT pertamina khusus untuk elpiji 3 kilogram berjalan dengan normal," ujar Edward Napitupulu, Kabid Energi dan Ketenagalistrikan Dinas PE DKI Jakarta, Kamis (7/12/2017).
Edward menjelaskan, kepastian ketersedian elipiji 3 kilogram ini berdasarkan hasil monitoring pada agen-agen dan pangkalan elipiji di lima wilayah kota dan kabupaten.
"Kami sudah turun ke lapangan. Kita keliling mulai dari Jakarta Pusat, Timur, Barat, Selatan dan Utara," tegas Edward.
Ia menyebutkan, dalam monitoring ini, pihaknya sekaligus mengecek langsung sejumlah agen elipiji di kawasan Palmerah, Jakarta Barat yang beberapa hari belakangan dikabarkan mengalami kelangkaan elipiji 3 kilogram.
"Ternyata begitu kita cek, elpiji 3 kilogram di sana aman. Barang tersedia. Hanya waktu itu warga membeli elipiji di saat karyawan agen istirahat makan siang," ungkap Edward.
Edward menegaskan, dari hasil monitoring di lapangan, Jakarta tidak mengalami kelangkaan elipiji 3 kilogram.
Apalagi pasokan elpiji 3 kilogram dari PT Pertamina yang mencapai lebih dari 10 juta tabung per bulan masih berjalan lancar.
"10 jutaan tabung elipiji itu dipasok ke 271 agen dan 2.753 pangkalan elpiji," ungkap Edward.
Kepala Seksi Energi Dinas PE DKI Jakarta, Maharani menambahkan, mulai hari ini, PT Pertamina akan menambah alokasi fakultatif elipiji 3 kilogram ke seluruh agen serta pangkalan yang ada di Jakarta.
"Penambahan alokasi tergantung agen. Umumnya dalam sehari, satu agen besar dipasok 560 tabung, agen kecil 360 tabung," tandas Maharani.(ote)