Pembangunan 20 Titik Jalan Beton di Permukiman Jakarta Barat Rampung Dikerjakan
Pembetonan 20 titik lokasi jalan lingkungan di Kecamatan Grogol Petamburan, saat ini sudah selesai dikerjakan Suku Dinas Bina Marga Jakarta Barat.
Penulis: | Editor: Hertanto Soebijoto
Laporan Wartawan Warta Kota, Bintang Pradewo
WARTA KOTA, GROGOL PETAMBURAN - Pembetonan 20 titik lokasi jalan lingkungan di Kecamatan Grogol Petamburan, saat ini sudah selesai dikerjakan Suku Dinas Bina Marga Jakarta Barat.
Pembetonan jalan lingkungan yang tebal dengan beton dengan ketinggian sekitar 20-30 sentimeter untuk mengantisipasi genangan.
Kasudin Bina Marga Jakarta Barat, Riswan Efendi mengatakan, betonisasi jalan lingkungan ini dilakukan sebagai salah satu antisipasi terjadi genangan di lingkungan sekitar.
"Peningkatan jalan dengan beton bisa mengurangi genangan. Karena tingginya jalan, air bisa langsung mengalir ke saluran yang lebih rendah dan selanjutnya menuju kali," ujar Riswan, Kamis (9/11/2017).
Dia menambahkan, beberapa kegiatan pada tahun anggaran 2017 yang saat ini masih dalam proses pengerjaan, di antaranya adalah penataan trotoar di Jalan Tanjung Duren Raya dan Jalan Daan Mogot yang menelan anggaran sekitar RP 229 miliar.
Baca: Suwandi Peragakan 24 Adegan dalam Prarekonstruksi Pembunuhan PRT Hamil
"Kami optimistis pengerjaan rampung sesuai batas waktu kontrak kerja yang telah ditetapkan yakni Desember 2017," pungkas dia.
Riswandi mengatakan pada tahun 2017 saja, pihaknya menganggarkan Rp 299 miliar untuk kegiatan seluruh pembangunan jalan, diantara jalan lingkungan dan perluasan trotoar jalan.
Dari semua kegiatan itu, Riswandi mengklaim proses pembangunan hampir 90 persen lebih selesai.
Artinya, beberapa proyek telah selesai kelar dikerjakan.
"Paling tinggal trotoar. Di Jalan Tanjung Duren Raya dan Daan Mogot," jelas Riswandi.
Sementara terkait pembangunan 2018 nantinya, Riswandi memaparkan sesuai dengan arahan Gubernur DKI dan DPRD DKI, pembangunan di jalan lingkungan kembali menjadi fokusnya.
Hal sebagai demi mengakomodir keinginan gubernur yang ingin pembangunan bisa dinikmati oleh sejumlah pihak, termasuk masyarakat menengah ke bawah.
Sisi lain dari peningkatan jalan dengan dibeton, lanjut Riswandi, bisa mengurangi genangan air.
Sebab dengan tingginya jalan, air bisa langsung ke saluran air yang lebih rendah dan langsung di buang ke kali kali.