Pemerintah Harus Bersikap, Dua Anak Ini Putus Sekolah Hanya Karena Persoalan Sepele
Secara prestasi akademik, Dewi dan Putri dianggap bisa mengikuti pelajaran.
Kini kegiatan keduanya hanya bermain dan membantu orang tuanya menjaga toko kecil yang mereka buka.
Sesekali Budi mengikutkan Dewi kursus Bahasa Inggris.
Baca: ABG Jual Keperawanan Demi Bisa Sekolah, Akhirnya Jadi Ketagihan dan Ditangkap
Terhitung sudah satu setengah tahun dua kakak beradik ini tidak lagi mengenyam pendidikan formal.
“Percuma juga di sekolahkan, karena tidak akan naik,” ucap Budi.
Baca: Cewek Ini Jadi Mira (Milik Ramai-Ramai), Suaminya Ada Tiga orang, Dua Satu Ranjang
Enam Kali Diusir
Budi berkisah, dirinya lahir di Blitar namun dibawa ke Lampung saat usia satu tahun.
Sementara ibunya asli Dusun Baran, Desa Banyuurip, Kecamatan Kalidawir.
Saat menikah dengan Lesi tahun 2005, keduanya menetap di Palembang. Kemudian pindah kerja lagi ke Lampung.
Baca: Video: Sepasang Guru Terekam Kamera Saat Mesum di Ruang Kelas
Tahun 2013 dirinya pulang ke Baran, saat ibunya meninggal dunia. Saat itulah Dewi dan Putri ikut pindah sekolah.
Saat berpindah-pindah itulah Budi mengaku tidak pernah mengurus dokumen kependudukan.
“Saya juga pernah dibuatkan paspor palsu oleh tekong dengan nama Satriya Budi Setiawan. Paspor palsu itu dipakai untuk masuk ke Kinabalu Malaysia,” ucap Budi.
Awalnya Budi dan keluarga sempat tinggal di Dusun Baran.