Isu Kebangkitan Komunis

Pengakuan Eks Cakrabirawa Saat Harus Menjemput Jendral AH Yani, Berakhir dengan Tidak Enak

Pengakuan-pengakuan eks Cakrabirawa mengungkap tentang aksi yang dilakukan, Selasa (3/10/2017)

Istimewa
Pasukan Cakrabirawa 

WARTA KOTA -- Sebuah video di YouTube menjadi viral.

Pengakuan-pengakuan eks Cakrabirawa mengungkap tentang aksi yang dilakukan, Selasa (3/10/2017).

Sebuah video diunggah kanal dengan nama Sekilas Kabar Viral kanal ini mengunggah sebuah film dokumenter pelajar Purbalingga yang berhasil meraih dua penghargaan prestisius.

Film berjudul 'Kami Hanya Menjalankan Perintah, Jenderal!' garapan Gerilya Pak Dirman Film dengan Sutradara Ilman Nafai menyabet predikat Film Terbaik dokumenter SMA FFP 2016 pada Festival Film Pelajar Jogja 2016.

Selain itu film ini bahkan menyabet Film Terbaik kategori Apresiasi Film Dokumenter Pelajar/Mahasiswa Apresiasi Film Indonesia (AFI) 2016.

Penghargaan tersebut diserahterimakan di Grand Kawanua Convention Centre, Manado, Sulawesi Utara.

Oleh kanal Sekilas kabar Viral cuplikan film tersebut diunggah ke Youtube pada Minggu (1/10/2017).

Hingga berita ini diunggah sudah ditonton sebanyak 206.873 kali dan trending YouTube #14.

Pada cuplikan film dokumenter tersebut ada tiga prajurit eks Cakrabirawa Pasukan Pengawal Presiden Sukarno saat itu.

Sulemi, Iskak dan Masruri.

Sulemi merupakan prajurit yang saat itu bertugas untuk menjemput Jenderal AH Nasution sedangkan Masruri bertugas menjemput Jenderal Suprapto.

Pengakuan mereka saat itu doktrin Cakrabirawa menyatakan kalau prajurit dilarang untuk melawan perintah atasan.

Apapun perintah atasan harus dilakukan.

Sulemi yang saat itu mendapatkan perintah untuk menjemput Jenderal AH Nasution.

Halaman
123
Sumber: TribunWow.com
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved