Media Sosial
Mohon Jangan Ditiru! Kelakuan Buruk Turis Indonesia di Candi Borobudur
Perilaku turis Indonesia saat berwisata kembali menjadi sorotan. Kali ini, aksi turis Indonesia duduk di bangunan Candi Borobudur, jadi perbincangan.
WARTA KOTA, JAKARTA - Perilaku turis Indonesia saat berwisata kembali menjadi sorotan. Kali ini, perbuatan turis Indonesia tengah duduk di bangunan Candi Borobudur, Magelang, Jawa Tengah menjadi perbincangan di dunia maya.
Perbincangan diawali oleh sebuah unggahan foto turis Indonesia yang tengah duduk di bangunan Candi Borobudur seorang netizen bernama Khaterine Cai di akun media sosial Facebook.
Ia mengeluhkan perilaku turis Indonesia yang berpotensi merusak bangunan Candi Borobudur.
"Saya sengaja posting pake bahasa Indo aj, biar yg baca juga cuma org Indo jg. Hari ini 29 Jun 2017, pukul 5 sore, saya mengunjungi Borobudur untuk menikmati sunset, tp bukan bikin sy happy, malah bikin stress!! Serius lho," tulis Khaterine.
Ia menyebut Candi Borobudur sebagai bangunan tua.

Katherine mempertanyakan tentang pembatasan wisatawan yang masuk per hari ke Candi Borobudur.
"(Candi Borobudur) rame banget kyk lautan manusia, smuanya kyk di hutan manjat2 di Borobudur.. Apakah dia akan bertahan sampai anak cucu kita? Kan bisa dibatasi dr pengelola sehari cm jual 1000 tiket, atau skalian harga tiketnya yg dimahalkan," lanjut Khaterine.
Baca: Ada 25 Acara Menarik di Candi Borobudur Tahun Ini
Ia mengatakan manusia saat ini tak bisa membangun ulang Candi Borobudur.
Ia menyayangkan bahwa turis Indonesia saat ini hanya bisa merusak Candi Borobudur setiap harinya.
"Orang tua yg tidak bisa mengajari anaknya, ketika anak menjadi liar dia tidak akan merasa bersalah karena orang tua sendiri memberikan contoh juga untuk manjat-manjat & duduk di tempat yg sudah jelas ditulis "DILARANG DUDUK!!" tambahnya.
Baca: Gerebek Pesta Seks di Kelapa Gading, Aparat Polres Jakarta Utara Diadukan ke Kompolnas
Khaterine kembali mempertanyakan perilaku turis Indonesia yang sedang duduk di bangunan Candi Borobudur.
"Apa manusia pada tidak bisa baca? Atau memang tidak perduli? Cuma pentingin mejeng exis aja ya? Kualitas manusia seperti apa ini, gk tua gk muda gk yg kaya ataupun yg miskin sama aj, tidak menjaga sama sekali. Jelas2 ditulis dilarang duduk/manjat, malah sengaja duduk & manjat di sana," ungkapnya.