Bunuh Diri ke Kali Taman Sunter Indah, Piter Minggat dari Rumah Sejak Jumat
Seorang siswa kelas 6 SD, Piter Indrayansyah (13) tewas di aliran Kali Taman Sunter Indah, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (29/1/2017).
Penulis: | Editor: Hertanto Soebijoto
WARTA KOTA, TANJUNG PRIOK - Seorang pelajar yang duduk di bangku kelas 6 sekolah dasar (SD), Piter Indrayansyah (13) tewas di aliran Kali Taman Sunter Indah, Kelurahan Sunter, Tanjung Priok, Jakarta Utara, Minggu (29/1/2017).
Warga yang sempat berupaya menolong Piter, saat menceburkan diri pertama kali itu diketahui melarikan diri dari rumahnya di Telaga Murni E3 RT 023/001, Sunter Jaya, Tanjung Priok sejak Jumat (27/1/2016) lalu.
"Jadi, menurut pengakuan ayah kandung korban, Hengky Irawan jika korban (Piter), sudah melarikan diri dari rumah sejak Jumat (27/1) lalu. Maka dari itu, keluarganya tengah mencari keberadaan korban tetapi malah ditemukan tidak bernyawa lagi di Kali Taman Sunter Indah," ucap Kapolsek Tanjung Priok, Kompol France Yohanes Siregar.
Dikatakan France, ada dugaan kuat jika korban melakukan upaya bunuh diri namun belum diketahui motifnya.
Justru, ia mengatakan kembali jika kasus tersebut masih didalami oleh pihak Polsek Tanjung Priok.
"Menurut kabar dari warga, korban itu bahkan oleh warga sempat ditolong karena menceburkan diri ke Kali. Namun, usai ditolong warga korban kembali menceburkan diri lagi ke kali hingga nyawanya tak tertolong. Tetapi, belum kami simpulkan bunuh diri atau tidak. Kami pun sampai saat ini, masih memeriksakan saksi-saksi yang ada, dan keluarga," ungkapnya.
Salah seorang warga setempat, Gunadi (39) akui melihat warga dan korban di dekat kali.
Kabar burung yang ia dapatkan dari sejumlah warga, jika korban sempat bertengkar dan adu mulut dengan kakak kandungnya saat berada di pinggir Kali Taman Sunter Indah.
"Saya tahu jika korban sebelum bunuh diri ini sedang ribut adu mulut dengan kakaknya di pinggir kali itu. Warga, juga melihat dan si adik (Piter) langsung saja bunuh diri dengan cara melompat ke kali. Kemudian, ditolong oleh kakaknya dan warga lainnya. Setelah berhasil ditolong, anak ini juga nyeburin diri kembali tapi sama kakaknya enggak ditolong lah. Saat itu ada orang mengaku ayah korban datang, serta memaki-maki kakak korban. Menurut kabar yang saya pun dengan dari warga lain ya begitu," katanya.