Satu Langkah Lagi, Garuda!

Laporan Wartawan wartakotalive.com Banu Adikara

WARTA KOTA, SENTUL - Timnas sepak bola Indonesia kembali tampil memukau di Stadion Pakansari, Cibinong, Bogor, Jawa Barat. Boaz Solossa dkk berhasil menundukkan Thailand dengan skor 2-1.

Kemenangan ini membuktikan walau bukan unggulan, Thailand sang favorit juara pun bisa dikalahkan.

Kemenangan Indonesia di leg pertama babak final Piala AFF 2016 berlangsung dramatis. Merah Putih kecolongan gol terlebih dulu di babak pertama lewat tandukkan striker andalan Thailand, Teerasil Dangda di menit ke 33.

Thailand tampil menekan sejak peluit awal berbunyi. Pertahanan Indonesia dibikin kelimpungan. Beberapa peluang juga sempat diciptakan oleh gelandang andalan Chanatip Songkrasin.

Gol Teerasil tercipta dari umpan lambung ciamik dari sisi kiri oleh gelandang Thailand. Teerasil yang bertubuh tinggi tanpa kesulitan langsung menyundul bola yang masuk ke jantung pertahanan Indonesia.

Kendornya permainan Indonesia tidak lepas dari ditarik keluarnya winger andalan Andik Vermansyah lantaran mengalami cedera.

Andik, yang mengalami dua kali tekel keras dari bek Thailand terpaksa harus ditandu tim medis keluar lapangan. Posisi Andik digantikan oleh Zulham Zamrun, namun belum sanggup membuat sayap Garuda kembali imbang.

Akibatnya, winger Rizki Pora, penyerang Boaz Solossa, dan gelandang Stefano Lilipaly pun harus bekerja keras dari sisi kiri dan tengah lantaran pincangnya skema penyerangan Indonesia.

Hingga turun minum babak pertama, usaha keras Indonesia belum membuahkan hasil.

Namun, semuanya berubah di babak kedua. Indonesia tampil dengan semangat baru. Pora, pada menit ke 65, melakukan tembakan jarak jauh dari luar kotak penalti.

Shooting Pora rupanya tak diantisipasi kiper Kawin Thamsatchanan. Bola pun masuk ke sisi kiri gawang. Skor 1-1.

Menyamakan kedudukan, Indonesia kian semangat dan mulai menggempur. Mengambil tendangan penjuru, Pora melesatkan tendangan ke depan gawang Thailand.

Corner kick Pora pun disambut dengan manis oleh sundulan bek Hansamu Yama hingga berbuah gol pada menit ke 70. Stadion Pakansari Bogor pun bergemuruh.

Tertinggal satu gol membuat pasukan Kiatisuk Senamuang berusaha mengejar ketertinggalan. Namun, barisan belakang Indonesia terlalu rapat untuk ditembus hingga peluit panjang berbunyi.

Sama seperti melawan Vietnam, Indonesia hanya butuh hasil seri untuk meraih gelar juara perdana. Stadion Rajamangala Bangkok, Thailand bakal menjadi penentu pada 17 Desember mendatang. Satu langkah lagi, Garuda! (kar)