Psikolog Poppy Amalia Anggap Ipul Berbohong

Psikolog Poppy Amalya menyatakan Saipul Jamil berbohong pada polisi saat diperiksa pertama kali.

zoom-inlihat foto Psikolog Poppy Amalia Anggap Ipul Berbohong
Warta Kota/Arie Puji Waluyo
Psikolog Poppy Amalia bicara tentang Saipul Jamil.

WARTA KOTA, TENDEAN-Psikolog Poppy Amalya menjelaskan psikis Saipul Jamil secara gamblang, sebelum Ipul --sapaan Saipul Jamil-- ditangkap oleh pihak kepolisian.

Psikolog ini menjelaskan kalau ada dua tipe gay di Indonesia, yaitu ada yang nyaman dan tidak nyaman.

"Untuk yang nyaman ini, seseorang yang nyaman itu tidak mempermasalahkan kalau orang lain tau kalau dia itu gay," kata Poppy kepada Warta Kota saat ditemui di gedung Trans TV beberapa waktu lalu.

Poppy menambahkan, untuk tipe yang kedua, tipe yang tidak nyaman. Seseorang akan tidak nyaman kalau orang lain tau kalau dia itu gay.

"Nah kalau untuk Saipul Jamil sih menurut saya, dia itu tipe yang kedua. Dia keganggu kalau orang lain tau dirinya Gay," tambahnya.

Lanjut Poppy, hal tersebut dikarenakan, kegagalan dua kali pernikahan yang dialami oleh pedangdut 35 tahun ini, membuat perilaku dirinya menyimpang.

"Sekarang kejadian ini, dia gak mau terlihat kalau dia beneran gay. Diambillah anak-anak remaja yang bersih dan bukan pemain, karena lebih terkontrol. Dan gak resiko tinggi untuk melakukan perbuatannya karena korban juga bukan pemain," tuturnya.

Bahkan, psikolog mikroekspression ini menegaskan, disaat pembuatan Berita Acara Perkara (BAP) Saipul Jamil yang pertama di Polsek Kelapa Gading, Ipul sangatlah berbohong kepada polisi.

"Kenapa saya bilang Ipul berbohong, karena ketika saya melihat video nya, ada gerakan tangan yang menggaruk idung. Disaat Ipul bilang 'saya hanya satu kali Hap, terus dia kaget' itu tangannya menggaruk ke hidung. Itu tandanya bohong," ucapnya.

"Kemungkinan, Ipul meng-Hap korbannya berkali - kali. Yah ini baru dugaan saja yah. Tapi menurut saya sih begitu.

Tidak hanya itu, Poppy juga menganggap bahwa pengakuan Ipul saat BAP pertama adalah gimik. "Dia masih kayak lagi di tv. Dampak efek hukumannya. Pas bicara garukan di hidung," tuturnya.

Lalu, ketika Ipul mengucapkan 'Saya khilaf", Ipul juga menggaruk hidungnya. Menurut Poppy, hal itu juga dianggap sebagai kebohongan. "Saya pikir sih Ipul gak khilaf. Tapi ini baru hipotesa awal aja yah karena saya lihat video ini, Ipul membelakangi kamera," ujar Poppy.

Saipul Jamil menjadi perbincangan hangat di seluruh masyarakat Indonesia, karena perilakunya yang diduga mencabuli anak dibawah umur dengan korban DS (18).

Tragedi dugaan pencabulan ini terjadi dikediaman Saipul Jamil di kawasan Kelapa Gading, Jakarta Utara. Usai kejadian pencabulan, DS langsung keluar dari rumah Ipul, kemudian melaporkan kejadian tersebut ke Polsek Kelapa Gading, Jakarta Utara.

Saipul Jamil langsung ditetapkan menjadi tersangka, usai pihak kepolisian meringkus Ipul dikediamannya dan melakukan penyidikan.

Sampai saat ini, Ipul masih mendekam di jeruji Polsek Kelapa Gading dan dikenakan UU Perlindungan Anak dengan ancaman hukuman 3 - 15 tahun penjara, dengan denda Rp. 500.000.000. (Arie Puji Waluyo)

Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved