Penemuan Mayat
Terekam CCTV, Pembunuh Bawa Kardus Berisi Mayat Fauziah Naik Motor
Pengendara motor itu melintasi gang sempit saat hari mulai gelap dan suasana sepi.
Penulis: Theo Yonathan Simon Laturiuw | Editor: Tri Broto
KALIDERES, WARTA KOTA- Pembunuh sadis Putri Nur Fauziah (9) di Kampung Belakang, Kelurahan Kamal, Kecamatan Kalideres, Jakarta Barat, membuang jasad bocah itu diduga mengendarai sepeda motor.
Fauziah ditemukan tewas mengenaskan pada Jumat (2/10) pukul 22.30. Tubuhnya terbungkus kardus cokelat yang dibalut lakban di gang sempit dekat jalan tol di Jalan Sahabat RT 06/RW 05 Kelurahan Kamal, Kecamatan Kalideres.
Saat ditemukan mulut bocah kelas 2 SD itu tersumpal kaus kaki putih dan mulut dilakban.
Bibirnya luka dan membengkak, hidung dan telinga kiri mengeluarkan darah, pinggang kiri terdapat luka gores 10 cm dan kemaluan mengeluarkan darah.
Pengendara motor itu tak mengenakan helm, hanya menutupi kepalanya dengan penutup kepala pada jaket warna abu-abu yang dikenakan.
Pengendara motor itu membawa kardus cokelat berukuran dan warna sama dengan kardus yang membungkus jasad Fauziah.
Kardus itu diletakkan dengan posisi berdiri di jok belakang motor. Kardus itu terlihat disandarkan ke punggung pemotornya.
Semua data itu terekam dalam Cicuit Closed Television (CCTV) milik Sujaroadi (54), pengusaha besi tua, yang lokasi rumahnya hanya berjarak 30 meter dari titik penemuan jenazah Fauziah.
Hanya saja, tak terlihat dari CCTV bahwa si pengendara motor membuang kardus cokekalat. Karena pengendara jalan berbelok sehingga lepas dari sorotan kamera.
Pukul 18.04
Pemilik CCTV, Sujaroadi, menceritakan, sejak peristiwa pembuangan mayat dekat rumahnya ramai diberitakan media, dirinya jadi penasaran.
Dia pun membuka rekaman CCTV yang kameranya dipasang di pagar tinggi penimbunan besi tua miliknya.
"Saya baru mengeceknya Sabtu (3/10/2015) sore," kata Sujaroadi kepada wartawan, di kediamannya, Minggu (4/10/2015) malam, usai petugas Polda Metro Jaya mengambil rekaman CCTV miliknya.