Penemuan Mayat

BREAKING NEWS: Mayat Pria Kepala Berlubang Ditemukan di Kali Ciliwung

Selain kepala bagian atas terdapat lubang menganga, bagian wajah jenazah sudah tampak rusak.

Penulis: Budi Sam Law Malau | Editor: Andy Pribadi
Istimewa
Ilustrasi temuan mayat. 

WARTA KOTA, DEPOK - Mayat pria dengan lubang menganga di kepala bagian atasnya ditemukan warga tertelungkup di bantaran Kali Ciliwung, Perumahan Pesona, Sukmajaya, Depok, Kamis (14/5).

Tidak ditemukan identas apapun di jenasah yang mengenakan kemeja biru gelap lengan panjang, dan hanya bercelana dalam itu.

Selain kepala bagian atas terdapat lubang menganga, bagian wajah jenazah sudah tampak rusak.

Kondisi tubuh mayat juga kelihatan membengkak dan sudah membusuk.

Diduga jenazah sudah sekitar 3 sampai 4 hari berada di dalam air Kali Ciliwung, sebelum akhirnya terbawa arus dan sampai di bantaran Kali Ciliwung di seberang Perumahan Pesona, Sukmajaya, Depok.

Nabray, warga yang ikut membantu mengevakuasi mayat mengatakan, jenazah pertama kali ditemukan oleh para pencari ikan di Kali Ciliwung.

"Ada warga yang hendak memeriksa jaring ikan yang mereka pasang malam hari. Namun mereka kaget karena ada sesok jenazah di pinggir kali. Mereka lalu lapor ke RT yang meneruskannya ke polisi," kata Nabray, Kamis (14/5).

Menurut Nabray saat ditemukan kondisi jenazah sudah agak membusuk.

"Warna kulitnya sudah putih semua. Kelihatan banget sudah terendam di air dan sudah membusuk," kata Nabray.

Ia menjelaskan di bagian kepala atas mayat ada lubang yang menganga. "Wajahnya pun sudah rusak," ujar Nabray.

Dari temuan itu, Nabray tidak dapat memastikan apakan lubang di kepala dan wajah yang rusak merupakan bekas atau tanda kekerasan di tubuh korban.

Kapolsek Sukmajaya Kompol Agus Widodo menuturkan saat ditemukan tidak ada identitas apapun di tubuh korban.

Menurut Agus, pihaknya langsung membawa jenazah ke RS Polri Kramatjati untuk diotopsi dan divisum.

"Jadi apakah lubang di kepala itu bekas tanda kekerasan yang dialami korban, kita belum dapat pastikan," kata Agus.

Ia mengatakan diduga jenasah terbawa arus Kali Ciliwung yang dalam satu dua hari terakhir volume air Kali Ciliwung meninggi.

"Warga sekitar tidak ada yang mengenali korban. Kami masih dalami temuan jenasah ini," kata Agus.(bum)

Sumber: Warta Kota
  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved