Bambang Widjojanto Semangat Orasi Bersama Mahasiswa

Dengan semangat Bambang Widjojanto berorasi bersama puluhan mahasiswa pada car free day di Bundaran HI

Penulis: | Editor: Dian Anditya Mutiara
Wartakotalive/Randa Rinaldi
Wakil Ketua KPK non aktif, Bambang Widjojanto melakukan bersih-bersih kantor polisi di Bundaran HI, Minggu (22/2/2015) 

WARTA KOTA, MENTENG - Walau telah ditetapkan sebagai tersangka serta di-nonaktifkan dari jabatan strategisnya, mantan Wakil Ketua KPK, Bambang Widjojanto terlihat masih mendukung penuh penumpasan tindak pidana korupsi di Indonesia.

Namun berbeda dengan profesi profesional sebelumnya, dirinya terlihat berorasi bersama puluhan Mahasiswa Universitas Indonesia (UI) pada Car Free Day (CFD) di Bundaran HI, Tanah Abang, Jakarta Pusat, Minggu (22/2/2015) pagi.

Aksi pria yang kini akrab dengan inisial BW itu terlihat sudah dilakukan sejak pukul 07.00. Dirinya yang mengenakan kaos warna putih bertuliskan 'Save KPK, bangun polisi bersih' itu didampingi para mahasiswa UI berjaket kuning meneriakan ajakan kepada seluruh rakyat Indonesia untuk bersatu melawan koruptor.

Tidak hanya berteriak lantang dengan menggunakan pengeras suara, BW yang berorasi di atas sebuah truk tanpa bak itu pun menceritakan cikal bakal Indonesia dan pergerakan yang dimotori kaum muda sejak masa penjajahan Belanda hingga penggulingan pemerintahan Orde Baru pada tahun 1998 silam.

"Kemerdekaan dimulai oleh anak muda yang mengikrarkan diri untuk bersatu melawan penjajah menjadikan suatu bangsa, negara, dan republik Indonesia pada tahun 1928. Ikrar yang kini dikenal sebagai sumpah pemuda," jelasnya lantang.

"Pergerakan itu pun bertranformasi menjadi sebuah perjuangan untuk kemerdekaan pada tahun 1945. Kita di sini sekarang berikrar, tidak akan mau Indonesia menjadi bangsa yang tidak bermartabat. Kita wujudkan Indonesia yang anti korupsi, Indonesia yang melawan seluruh koruptor di indonesia ini," tambahnya bersemangat.

Sehingga menurutnya, untuk melawan koruptor sekaligus mewujudkan Indonesia yang bersih bebas korupsi, dirinya meminta seluruh rakyat Indonesia bersatu padu mengawasi maupun melaporkan apabila mengetahui ada tindakan tidak terpuji tersebut.

Selain itu, lanjutnya, seluruh pihak termasuk lembaga konstituen yakni, Kejaksaan Agung, PPATK, Polri, dan KPK harus berkoordinasi untuk bersama-sama memerangi korupsi. Seluruh lembaga tersebut pun dikatakannya, harus bersih untuk Indonesia yang berkeadilan dan sejahtera.

"Hari ini koruptor telah bersatu padu, dengan dana yang tidak terbatas, konspirasi tidak terbatas, kekuatan politik yang tidak terbatas, mereka bersatu padu, apakah kita akan diamkan, Kita lawan," teriaknya lantang.

"Siapapun yang akan melawan kehendak Indonesia antikorupsi, akan melawan kita yang antikorupsi, kita yang berintegritas," tegasnya menambahkan.

  • Ikuti kami di
    KOMENTAR

    BERITA TERKINI

    © 2023 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
    All Right Reserved