Berita Bekasi
Ratusan Warga Perumahan Bougenville Bekasi Bentrok dengan Satpol PP, Tolak Rumahnya Digusur
Sejumlah warga perumahan Bougenville Bekasi bentrok dengan Satpol PP. Diketahui, ratusan warga perumahan Bougenville Bekasi tolak penggusuran.
Penulis: Muhammad Azzam | Editor: PanjiBaskhara
Sejumlah warga perumahan Bougenville Bekasi bentrok dengan Satpol PP. Diketahui, ratusan warga Perum Bougenville Bekasi tolak penggusuran.
Proses penggusuran bangunan di RT 001 RW 011, Jalan Bougenville Raya, Kelurahan Jakasampurna, Kecamatan Bekasi Barat, Kota Bekasi, Jawa Barat, berujung bentrok, pada Kamis (25/7/2019).
Puluhan warga Bougenville Kota Bekasi hadang jalan, akhirnya warga Bougenville Bekasi pukul mundur aparat Satpol PP Kota Bekasi.
Sempat terjadi aksi dorong-dorongan, antara warga dan petugas.
• TOK! DPR Setujui Jokowi Ampuni Baiq Nuril
• Kisah Inspiratif Isye, Tertular HIV namun Mampu Bangkit Melawan Stigma Negatif Penderita AIds
• Ini Daftar Diskon Harga City Car di GIIAS 2019, Renault Kwid Rp 10 Juta, Suzuki Ignis Rp 20 Juta
Warga juga sempat berteriak dan melemparkan batu maupun botol ke arah petugas.
Kalah jumlah dengan petugas, akhirnya warga tak dapat membendung ratusan petugas Satpol PP maupun kepolisian yang datang masuk untuk melakukan penggusuran.
Terlihat sejumlah warga diamankan oleh petugas Satpol PP.
Di dalam perumahan, adu dorong warga dengan aparat kembali pecah.
• Persamaan Coca Cola dan Wolves Ala Nuno
• Penghayat Kepercayaan Dapat Resmi Menikah, PSI Puji Jokowi
• Mantan Kepala Badan Intelijen ABRI Duga Kivlan Zen Masuk Jebakan
Terlihat seorang ibu-ibu menangis memohon agar aparat tidak menggusur rumahnya.
"Kalian engga punya hati, jangan main pukul jangan main dorong. Penggsuran ini sarat kejanggalan, apalagi tanpa ada sosialisasi," ujar salah seorang warga.
Akan tetapi penggusuran itu tetap dilakukan, petugas Dinas Tata Ruang Kota Bekasi juga megerahkan alat berat untuk melakukan pembongkaran bangunan tersebut.
Sebelumnya, rencana penggusuran dilakukan dikarenakan bangunan yang ditempati warga merupakan tanah milik negara, yakni aset Kementerian PUPR.
• Suami Capek Kerja, Istri Malah Asyik Selingkuh di Hotel Lalu Digerebek Rekan Suami
• Puluhan Rumah Kos Di Warakas Terbakar, 20 Keluarga Kehilangan Tempat Tinggal
• Lulusan UI Sombong Tolak Gaji 8 Juta,Ini Peringkat Universitas Indonesia di Dunia,Turun & Terpuruk
Akan tetapi warga menolak, pasalnya rencana penggusuran itu dilakukan tanpa sosialisasi.