TERSEBAR! Video Mesum Dua Anak SD Berdurasi 1 Menit Jadi Viral, Simak Penjelasan Pengamat Pendidikan
Beredarnya video tak senonoh dua anak SD jadi viral ini, penyebab dugaan keteledoran orang tua bersangkutan.
MASYARAKAT dihebohkan dengan beredarnya video mesum dua anak SD berdurasi 1 menit yang kini jadi viral.
WartaKotaLive melansir SuryaMalang, beredarnya video tak senonoh dua anak SD jadi viral ini, penyebab dugaan keteledoran orang tua bersangkutan.
Sosok pasangan anak SD bikin video tak senonoh, masih bersekolah dari sekolah dasar di wilayah Magetan.
Video mesum berdurasi 1 menit itu memperlihatkan adegan mesum sepasang anak usia SD.
• Kawasan Wisata Kota Tua Perlu Berdandan
• Bulu Mata Terlihat Tebal dan Panjang Alami Pakai Teknololgi Sel Punca Bulu Mata
• Gara-gara Hal Ini, Ketua Fraksi Partai Demokrat DKI Polisikan Politikus PSI Rian Ernest
Anak laki laki masih mengenakan seragam dan anak perempuannya.
Kabarnya sudah melanjutkan sekolah agama disalah satu sekolah agama di Magetan juga.
Video mesum anak anak ini beredar sejak tiga hari lalu.
Bahkan sebagian video beredar ada yang dipasang musik dangdut versi koplo dan sebagian adegan ditutup dengan emoji.
• Jika Ada yang Memprotes Film Bumi Manusia, Begini Jawaban Pemeran Annelies
• VIRAL, Pasangan Kakek Nenek yang Lagi Naik Haji Nggak Mau Dipisahkan Bikin Baper Jomblo
• Asosiasi e-commerce Indonesia: Permintaan Data Harus Secara Spesifik
Tetapi ada yang masih asli terdengar percakapan keduanya.
Video ini diperkirakan dibuat dirumah anak laki laki itu, dilakukan sepulang sekolah.
Karena orangtua anal laki laki itu bapaknya menjadi TKI Malaysia, ibu kabar di sawah.
Saat ini anak laki laki di video itu masih duduk di bangku klas VI SDN di Kabupaten Magetan bagian Selatan.
• Cegah Pelanggaran Jajaran Provos Dan Intel Menkav 2 Marinir Gelar Razia
• Belum Ambil Sikap Jadi Oposisi, Rocky Gerung: Prabowo Subianto Terlatih Mengintip Peluang
• Selama 35 Tahun Tak Kunjung Menikah, Pria Ini Culik dan Cabuli Siswi SD di Toilet SPBU
Sedang anak perempuannya sudah lulus dan melanjutkan di sekolah agama.