Traveling
Naik Gunung Rinjani Lagi Yuk! Pasca-Gempa Lombok Hanya Bisa Didaki Sampai Pelawangan
Booking online ke Gunung Rinjani bisa dilakukan melalui laman https://www.erinjani.id atau melalui aplikasi eRinjani
Sejak gempa Lombok di Nusa Tenggara Barat (NTB) pada Agustus 2018 lalu, Gunung Rinjani ditutup untuk umum.
Namun kini, gunung yang memiliki ketinggian 3.726 meter di atas permukaan laut (mdpl) tersebut sudah dibuka lagi sejak 14 Juni 2019.
Meski begitu, pendakian tidak bisa dilakukan hingga ke puncak Gunung Rinjani melainkan hanya sampai Pelawangan.
Berikut aturan dan harga tiket untuk para pendaki Gunung Rinjani:
1. Harus registrasi online
Untuk naik ke Rinjani, langkah pertama yang harus dilakukan oleh para pendaki adalah melakukan registrasi secara online.
Booking online ke Gunung Rinjani bisa dilakukan melalui laman https://www.erinjani.id atau melalui aplikasi eRinjani yang bisa didownload di Playstore.
Usai membuka laman tersebut selanjutnya isikan data, serta tanggal keberangkatan.
Setelah itu, calon pendaki wajib menunjukkan ePrint booking code, kartu identitas, tiket asuransi jiwa dan surat keterangan sehat.
Semua data itu untuk keperluan verifikasi pendaki kepada petugas di pintu masuk pendakian.
• Benua Ini Jadi Target Gilang Dirga Traveling Keliling Dunia Jika Hasil Kerja Keras Bisa Terkumpul
2. Dibuka 4 jalur dan kuota dibatasi
Untuk mendaki ke Gunung Rinjani dibuka 4 jalur yakni Sembalun, Timbanuh, Senaru serta Aikberik.
Masing-masing jalur memiliki batasan kuota pendaki.
Melalui jalur Sembalun (Lombok Timur) sebanyak 150 orang, jalur Timbanuh (Lombok Utara) 100 orang.
Jalur Senaru (Lombok Utara) 150 orang, dan Aikberik (Lombok Tengah) sebanyak 100 orang.