Piala Sudirman 2019
Jakarta Memanas, Herry IP Minta Pemain Tunjukkan Bukti Persatuan di Piala Sudirman
Sebelum berangkat ke Guangxi Sports Center Gymnasium, tim Indonesia berkumpul untuk berdoa bersama.
SITUASI di Jakarta yang memanas membuat manajer tim Piala Sudirman Indonesia Susy Susanti dan Chef de Mission tim Indonesia Achmad Budiharto meminta pemain untuk tetap fokus.
Indonesia sedang berjuang mengatasi Denmark di babak penyisihan grup B.
Sebelum berangkat ke Guangxi Sports Center Gymnasium, tim Indonesia berkumpul untuk berdoa bersama.
"Ini pertandingan terakhir di grup B, line up sudah disusun dan perkiraan kita juga tidak banyak meleset. Mari kita semangati teman-teman yang akan bertanding, mudah-mudahan dengan segala upaya dan kesungguhan hati, juga semangat tinggi, kita bisa lakukan yang terbaik untuk negara dan bangsa Indonesia," kata Achmad Budiharto, Chef de Mission tim Indonesia.
"Tetap semangat, fokus, konsentrasi. Ayo masing-masing berjuang yang terbaik, kerja keras sampai terakhir," ujar Susy Susanti, Manajer Tim Indonesia seperti dikutip dari laman resmi PBSI.
• Indonesia Waspadai Tiga Sektor di Laga Kontra Denmark
• Tim Tenis Ikuti Turnamen di Luar Negri untuk Uji Coba Jelang SEA Games 2019
• Baekhyun Jadi Youtuber demi Para Penggemarnya
Kali ini Kepala Pelatih Ganda Putra PBSI, Herry Iman Pierngadi, meminta waktu sejenak untuk menyampaikan pesan kepada tim.
Kata-kata yang disampaikan Herry begitu menggugah semangat tim, terutama para atlet yang akan bertanding.
"Ini adalah hari kedua kita bertanding, kita tahu sekarang di Indonesia sedang memanas, mungkin sebagian masyarakat Indonesia akan melihat perjuangan kita, akan ada siaran live di TV. Kita coba berikan yang terbaik, buktikan kalau kita bangsa Indonesia bisa bersatu, bisa mengharumkan nama negara di luar negeri," tutur Herry.
"Kita beri contoh, kasih lihat, bukti nyata bahwa Indonesia itu bisa bersatu. Apalagi pertandingan ini disiarkan di TVRI yang bisa dilihat seluruh rakyat Indonesia, ini momen penting buat kita, orang Indonesia. Pernah kejadian juga di tahun 1998, cik Susy (Susanti) pernah membuktikan. Di generasi sekarang, mari kita yang buktikan, beri contoh untuk masyarakat Indonesia yang untuk sementara ini terpisah-pisah. Mari kita berjuang melawan Denmark," sebut Herry.
• Triadi Fauzi Sidik Fokus Latih Gaya Dada di Bandung