Mesut Oezil dan Tunangan Tersenyum Duduk Satu Meja dengan Presiden Erdogan, Tak Peduli Kecaman?
Dalam sebuah foto yang lain, mantan pemain tim nasional Jerman itu bersama sang tunangan duduk di ruangan bersama Erdogan
Braun merujuk kepada kritikan yang diterima Oezil ketika Oezil bersama pemain Manchester City Ilkay Guendogan pertama kali bertemu Erdogan Mei tahun lalu.
Braun menjelaskan dia menghormati keputusan pribadi Oezil.
Namun seharusnya, pemain dengan 92 caps di timnas Jerman itu bisa memikirkan ulang.
Apalagi, gelandang 30 tahun tersebut merupakan pemain bintang yang tentunya menjadi panutan bagi anak muda keturunan Turki yang ada di Jerman.
"Pemain sepak bola adalah simbol di masyarakat kami. Mereka bahkan lebih dikenal orang daripada seorang menteri," jelas Braun.
• Real Madrid Petik Hasil Pahit di Penutup Kompetisi, Zidane Ternyata Tak Lebih Baik dari Solari
Komentarnya mengikuti politisi Cem Ozdemir yang juga keturunan Turki mengecam undangan itu dengan menyebutnya sebagai "perbuatan tidak pantas".
Kemudian Alexander Graf Lambsdorff juga tidak terkesan dengan Oezil.
"Pernikahan itu adalah masalah pribadi. Namun tetap saja disayangkan dari kacamata politik." ucapnya.(Ardi Priyatno Utomo
Artikel ini telah tayang di Kompas.com dengan judul "Ketika Presiden Erdogan Buka Puasa Bersama dengan Oezil", dan "Oezil Dikabarkan Undang Erdogan ke Pesta Pernikahannya, Jerman Kecewa",