Liga 1

Otavio Dutra Absen Lawan Bali United Karena Cedera Hidung dan Harus Jalani Pemulihan 10 Hari

Otavio Dutra, bek asal Brazil itu, mengalami fracture tulang hidung karena benturan dengan pemain Persela Sabtu (11/5/2019) malam.

Editor: Murtopo
Persebaya.id
Otavio Dutra harus ditandu keluar saat laga Persebaya vs Persela di Stadion Gelora Bung Tomo, itu karena bek tangguh asal Brazil itu mengalami fracture tulang hidung. 

Otavio Dutra dipastikan tak akan memperkuat Persebaya Surabaya di laga perdana Shopee Liga 1 2019 melawan Bali United (16/5/2019).

Tak hanya di aga kontra Bali United, Otavio Dutra kemungkinan juga bakal absen di laga kedua kontra Kalteng Putra.

Seperti dilansir dari Persebaya.id, bek asal Brazil itu mengalami fracture tulang hidung karena benturan dengan pemain Persela Sabtu (11/5/2019) malam.

Dutra bermain bagus dalam laga itu. Dia mencetak gol pembuka pada menit kedelapan.

Sayang, insiden itu harus membuat dia keluar lapangan lebih cepat.

Malam itu juga, Dutra menjalani pemeriksaan.

Ini Alasan Djadjang Nurdjaman Masukkan Supriadi ke Skuad Persebaya U-23 Meski Baru Berusia 17 Tahun

Antangin Berharap Persebaya Juara Liga 1 2019

Persebaya Pakai Skema 3-4-3 di Uji Coba Vs Persela, Djadjang Nurdjaman: Ada Harapan

Djadjang Nurdjaman Pastikan Bisa Bawa Manuchekhr Zhalilov Saat Persebaya Surabaya Lawan Bali United

Minggu pagi Dutra menjalani pemeriksaan lanjutan di rumah sakit. Diteruskan dengan prosedur penanganan.

“Pagi tadi sudah dilakukan reposisi dan fiksasi untuk hidungnya Dutra. Penyembuhan kurang lebih 10 hari untuk bisa ikut latihan dengan tim,” kata Pratama Wicaksana, dokter tim Persebaya.

Tommy, sapaan Pratama, memastikan Dutra akan absen dalam laga melawan Bali United.

Laga kedua melawan Kalteng Putra, kemungkinan besar juga absen.

“Semoga lawan PSIS Semarang sudah 100 persen fit,” ucap Tommy.

Kehilangan Dutra tentu disayangkan. Namun, laga uji coba melawan Persela sudah menunjukkan Persebaya punya solusi masalah itu.

Saat Dutra masih bermain, formasi yang digunakan 3-4-3. Ketika dia cedera, formasi kembali ke 4-3-3.

Lini belakang Persebaya tetap solid dengan dua formasi itu.

Hansamu Yama dan Rachmat Irianto yang menjadi bek tengah tangguh dalam menghalau serangan Persela yang dimotori pemain asing berkualitas.

Halaman 1 dari 4
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved