Kota Bekasi

10 Bocah Masih Dicari Polisi Lantaran Viral Saat Ajak Warga Lain Tawuran

Polsek Cakung hingga kini masih mendalami kasus viralnya sekelompok pemuda yang viral di media sosial saat hendak mencari musuh di kawasan Tambun.

Penulis: Rangga Baskoro |
Warta Kota/Feryanto Hadi
Ilustrasi: Dua kelompok pemuda di kawasan Manggarai, Jakarta Selatan, melakukan aksi tawuran di Jalan Rambutan, Kawasan Saharjo, Tebet, Jakarta, Selasa (22/1/2019) malam. 

Polsek Cakung hingga kini masih mendalami kasus viralnya sekelompok pemuda yang viral di media sosial saat hendak mencari musuh di kawasan Tambun, Bekasi.

KANIT Reskrim Polsek Cakung AKP Tom Sirait mengatakan, hingga kini ada tujuh pelaku yang diamankan yakni GH (16), MR (17), IR (18), WN (16), KJ (21), RF (18), dan AS (16).

"Pelakunya masih ada lagi, ada sekitar 10 remaja yang terlibat. Mereka keliling berkelompok sambil menyalakan petasan dan bawa sajam biar warga terpancing untuk tawuran sama mereka," kata Tom di Cakung, Jakarta Timur, Selasa (7/5/2019).

Dari hasil pemeriksaan sementara penyidik Unit Reskrim Polsek Cakung, lima pelaku yang diamankan di kediamannya tanpa perlawanan itu masih tercatat sebagai pelajar.

Tom menuturkan tujuh remaja yang mengaku belum pernah melakukan tindak pidana apa pun itu hingga kini belum menyandang status tersangka.

 BREAKING NEWS: Ketua GNPF MUI Bachtiar Nasir Jadi Tersangka Kasus Pencucian Uang

 Jadwal Imsak dan Buka Puasa Hari Kedua Ramadan 1440 H atau Selasa (7/5/2019)

 Populasi LGBT Terbanyak ada di Sumatera Barat, Penyebabnya Salah Satunya karena Keluarga

"Masih belum tersangka, tapi dari hasil pemeriksaan awal ada satu yang segera ditetapkan sebagai tersangka. Karena di video yang viral itu terlihat dia menenteng senjata tajam," ujarnya.

Meski mengaku belum pernah melakukan tindak pidana, Tom menyebut pelaku tetap dapat diproses secara hukum dan dikenakan UU Darurat Nomor 12 tahun 1951.

Selain tujuh pelaku, penyidik Unit Reskrim Polsek Cakung mengamankan sepeda motor Honda Beat hitam berpelat B 4934 TJG, satu celurit, satu gergaji es, dan satu samurai.

"Sekarang masih pemeriksaan, kalau buktinya semakin kuat ya ditetapkan sebagai tersangka. Pengakuannya sebelum keliling itu mereka janjian lewat Whatsapp, sajam yang diamankan ini sudah dipersiapkan," tuturnya.

 Pertemuan Tertutup dengan Wartawan Media Asing, Prabowo Subianto Melarang Wartawan Media Lokal Masuk

 Klaim Prabowo Subianto Menang 62 Persen, Ferdinand Hutahean: Sangat Tidak Mungkin

 Kisah Viral Karim yang ke Sekolah Pakai Sandal, Bikin Panglima TNI Ingat Masa Lalunya

Dalam video berdurasi 38 detik itu para pelaku menyisir permukiman warga pada malam hari sembari meracau dan tanpa ragu mengayunkan sajam guna menyulut emosi warga. (abs)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved