Chelsea Tidak Boleh Lengah Hadapi Eintracht Frankfurt

CHELSEA tak boleh lengah sedikit pun menghadapi wakil dari Jerman, Eintracht Frankfurt, pada dua semifinal Liga Europa 2018-2019.

Frankfurt adalah kuda hitam yang menyingkirkan tim-tim besar.

Ujian pasukan Blues dimulai ketika bertandang ke markas Frankfurt di laga pertama pada Jumat (3/5/2019) 02.00 WIB.

Pasukan berjuluk Die Adler alias Rajawali tersebut tak terkalahkan dalam enam laga di Stadion Commerzbank Arena sejak babak putaran grup Liga Europa musim ini.

Lazio, Apollon, Marseille, Shakhtar Donetsk, dan Benfica semuanya menyerah saat menghadapi Frankfurt yang tampil di depan para pendukungnya.

Cuma Inter Milan yang sukses menahan tim asuhan Adi Huetter itu, dengan hasil imbang tanpa gol.

Semua itu tak lepas dari dukungan puluhan ribu 'pemain ke-12' yang memenuhi Commerzbank Arena.

Sesuatu yang harus menjadi pertimbangan Chelsea selain menghadapi sebelas pemain Frankfurt.

• Arsenal Harapkan Alexandre Lacazette dan Pierre-Emerick Aubameyang Cetak Gol

Pelatih Chelsea Maurizio Sarri juga harus memahami kondisi psikologis para pemain tuan rumah yang berposisi sebagai under-dog di hadapan Blues yang difavoritkan di kompetisi ini.

Mereka akan bermain lepas dan tanpa beban, situasi yang bisa membuat Chelsea dalam posisi berbahaya.

Belajar dari tiga laga terakhir, pasukan Blues menghadapi perlawanan sengit dari Slavia Praha di laga kedua perempat final Liga Europa.

Walaupun akhirnya lolos ke semifinal dengan agregat 5-3, Chelsea kebobolan tiga gol di Stamford Bridge.

Eden Hazard dkk juga menghadapi situasi sulit di dua laga terakhir Liga Inggris, ditahan imbang Burnley dan Manchester United.

"Beberapa pekan terakhir memperlihatkan kepada kami, di atas segalanya, tak ada laga yang mudah, siapa pun lawan Anda. Kami harus benar-benar mempersiapkan diri, tetap waspada, menjaga fokus, dan berlatih keras. Kami tak bisa melepaskan kesempatan berharga ini," ujar Kepa Arrizabalaga, kiper Chelsea, sebagaimana dilansir Standard.

Cuma tinggal tiga laga lagi bagi Chelsea untuk memenangi trofi Liga Europa. Bukan laga mudah, tapi juga bukan misi yang mustahil.

Berita Ini Juga Dimuat di KORAN SUPER BALL, Kamis (2/5/2019)