Kemacetan Parah Akibat Menumpuknya Kendaraan di Dekat Perlintasan Stasiun Poris

Pantauan Wartakotalive.com di lokasi, volume kendaraan menumpuk di dekat perlintasan kereta api sebidang itu.

istimewa
Kemacetan mengganas kerap melanda di Jalan Maulana Hasanudin, Stasiun Poris, Kota Tangerang. Kepadatan lalu lintas di lokasi tersebut sering menghantui masyarakat setiap harinya. 

Kemacetan parah kerap melanda di Jalan Maulana Hasanudin, Stasiun Poris, Kota Tangerang.

Kepadatan lalu lintas di lokasi tersebut sering menghantui masyarakat setiap harinya.

Pantauan Wartakotalive.com di lokasi, volume kendaraan menumpuk di dekat perlintasan kereta api sebidang itu.

Antrean kendaraan mengular panjang.

Pengendara mobil dan sepeda motor tampak susah payah melintasi jalan tersebut.

Bahkan sulit untuk bergerak.

Dua Tahun Hanya Diam, Regina Ivanova Kini Kenalkan Single Selamanya

Fahri Hamzah: Pak Presiden Menyerahlah, Bapak Sudah Terkepung, Waktu Sudah Habis

Si Doel The Movie 2: Siapa Pemilik Hati Si Doel, Sarah van Heus atau Zaenab?

Heri (27) satu dari pengemudi mengaku stres dengan kemacetan ini.

Ia pun terlihat gusar terjebak dalam kemacetan.

"Tiap pagi sama sore macetnya memang parah seperti ini," ujar Heri kepada Wartakotalive.com, Jumat (29/3/2019).

Pria asal Cipondoh, Kota Tangerang itu menyebut hampir tiap hari kemacetan berkutat di lokasi tersebut. Dan membuat cemas para pengendara.

"Kalau pagi mau berangkat kerja macetnya memang kebangetan. Begitu juga dengan sore waktunya pulang kerja. Kadang juga jadi telat ngantor kejebak macet," ucapnya.

Hal senada diungkapkan oleh pengendara lainnya yakni Vivi (36).

Dirinya menjelaskan kemacetan di sekitar Stasiun Poris terjadi memang cukup lama.

"Sudah lama kemacetan di sini tapi dibiarin aja. Petugas juga pada ke mana buat ngatur lalu lintas," kata Vivi bernada tinggi.

Menurutnya bahkan situasi ini sangat mengerikan. Terlebih lokasinya berada di perlintasan kereta api sebidang.

"Bahaya ini, ngeri kalau ada kereta lewat macetnya terus - terusan kayak gini," papar Vivi. (dik)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved