Bek Tangguh Thailand Keturunan Italia Siap Matikan Pergerakan Marinus di Final Piala AFF U22 2019

PENYERANG Timnas U22 Indonesia, Marinus Wanewar, jadi salah satu pencetak gol terbanyak di Piala AFF U22 2019. 

Marinus merupakan tipikal pemain kokoh yang mampu menjaga bola lama di kakinya. 

Tubuh tingginya membuat dia sering memenangi bola-bola di udara. 

Dia juga punya sifat provokatif yang bisa mengganggu emosi lawan. 

Belum lagi pemain Persipura Jayapura ini memiliki insting mencetak gol yang besar.

Marinus Wanewar juga mampu bermain opportunis.

Kesempatan kecil baginya di gawang lawan bisa dimanfaatkan dengan baik olehnya. 

• Live Streaming Final Piala AFF 2019: Ini Perbandingan Kekuatan Timnas Indonesia dan Thailand

• Melihat Peluang Jadi Juara Piala AFF U22 2019 dari Perjalanan Indonesia dan Thailand di Fase Grup

• Live Streaming Kamboja VS Thailand Semifinal Piala AFF U22 2019 Penuh Komentar Politik Indonesia

Ya, Indonesia sudah pasti akan berduel di Thailand di laga final Piala AFF U22 2019.  

Pelatih Thailand U-22, Alexandre Gama, sejak awal perhelatan Piala AFF U22 sudah menegaskan bahwa pihaknya tak membawa pemain terbaik mereka. 

Perhelatan Piala AFF U22 yang tak masuk kalender FIFA membuat klub enggan melepas pemainnya berlaga. 

Kendati demikian, Thailand tetap memiliki pemain kunci di tiap lini permainan. 

Di lini belakang ada seorang bek tangguh keturunan Italia yang siap menghadang gerak Marinus Wanewar. 

Nama bek tangguh itu adalah Marco Ballini, lahir di Kota Bologna, Italia, pada 12 Juni 1998. 

Tinggi pemain berusia 20 tahun ini adalah 1,98 meter. Tinggi yang cukup untuk menyulitkan Marinus Wanewar. 

• Survei Terbaru Pilpres 2019 Tunjukkan Fakta Suara yang Diincar Jokowi-Maruf Lari ke Prabowo-Sandi

• Survei Terbaru Pilpres 2019 Tunjukkan Jokowi-Maruf Dalam Posisi Tertekan, Simak Selengkapnya

• Survei Pilpres 2019 Terbaru, Jokowi-Maruf Diambang Kekalahan, Suara Milenial Lari ke Prabowo-Sandi

Dari situs transfermarkt.com, Marco Ballini memulai karirnya di Klub Cesena U17 dan U19 pada tahun 2015.