Pilpres 2019

Tanggapi Puisi Doa yang Ditukar, Ketua Umum PPP: Sakarepmu Lah Fadli Zon

Ia pun tidak mengambil pusing persoalan Fadli Zon yang tidak mau meminta maaf kepada Mbah Moen serta warga NU.

ANTARA FOTO/Akbar Nugroho Gumay
Presiden Joko Widodo (kedua kanan) bersama Ibu Negara Iriana Joko Widodo (kanan) berbincang dengan Pimpinan Pondok Pesantren Al-Anwar Sarang Maimoen Zubair (kedua kiri) dan Ketua Umum PPP Romahurmuziy (kiri) saat menghadiri acara Sarang Berzikir Untuk Indonesia Maju di Rembang, Jawa Tengah, Jumat (1/2/2019). Dalam acara tersebut Maimoen Zubair mengisyaratkan akan mendukung Joko Widodo pada Pilpres 2019. 

KETUA Umum Partai Persatuan Pembangunan (PPP) Romahurmuziy (Romi) menilai puisi Doa yang Ditukar ciptaan Fadli Zon, berdampak negatif terhadap perolehan suara pasangan nomor urut 02 Prabowo Subianto-Sandiaga Uno di Jawa Timur.

Menurut Romi, puisi Fadli Zon yang dinilai menghina ulama Mbah Moen jelas melukai para santri, di mana sosok Mbah Moen merupakan ulama paling sepuh dan paling dihormati di Tanah Air ini.

"Puisi dia mensolidkan seluruh santri yang kemudian dukung Pak Jokowi dan semakin mendegradasi kualitas dia (Fadli Zon) sendiri sebagai pimpinan dewan, juga sekaligus mengurangi elektabilitas Pak Prabowo dalam angka yang signifikan," papar Romi di kompleks Istana Kepresidenan, Jakarta, Rabu (13/2/2019).

Fadli Zon Analogikan Jokowi Seperti Petruk yang Kehilangan Wahyu Sebagai Ratu

Romi mengaku heran kepada Fadli Zon yang mengaku membela ulama-ulama, tetapi di satu sisi puisinya sudah menistakan ulama yang sangat dihormati dan bijaksana.

Ia pun tidak mengambil pusing persoalan Fadli Zon yang tidak mau meminta maaf kepada Mbah Moen serta warga NU, mengingat banyak hal yang lebih penting daripada mengurusi puisi Fadli Zon.

"Sakarepmu lah Fadli Zon, masih banyak urusan lain yang lebih penting dibanding ngurusin Fadli" ucapnya. (Seno Tri Sulistiyono)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved