Seorang Remaja Terkapar Dibacok Sekelompok Pemuda di Depok

Penganiayaan sekelompok pemuda terhadap seorang remaja, yakni Ramadhan (15) terjadi di depan minimarket Alfamart

Penulis: Budi Sam Law Malau |
Warta Kota/Budi Sam Law Malau
Polisi olah TKP di sekitar Alfamart Citayam sesaat setelah kejadian Minggu (23/9) malam. 

PENGANIAYAAN sekelompok pemuda terhadap seorang remaja, yakni Ramadhan (15) terjadi di depan minimarket Alfamart di Jalan Raya Citayam, Kecamatan Cipayung, Kota Depok, Minggu (23/9/2018) sore sekitar pukul 17.30.

Salah satu dari 6 pemuda yang datang dengan mengendarai dua sepeda motor, membawa celurit dan berhasil membacok Ramadhan.

Akibatnya warga Desa Rawa Panjang, Kecamatan Bojonggede, Kabupaten Bogor itu mengalami luka bacok di lengan dan punggung.

Ia langsung dilarikan rekannya dan karyawan minimarket ke RS Citama, Bojonggede. Sampai Senin (24/9/2018) siang, Ramadhan masih dirawat intensif di sana.

Saat kejadian Ramadhan bersama dua temannya sedang nongkrong di depan minimarket.

Ketika para pelaku datang dengan dua motor, Ramadhan dan dua temannya sempat berupaya kabur dari serangan pelaku.

Mereka lari dan masuk ke dalam minimarket. Namun Ramadhan berhasil dikejar pelaku dan terkena bacokan salah seorang yang membawa celurit.

Karenanya Ramadhan sempat jatuh terkapar di depan pintu minimarket saat terkena bacokan.

Namun ia bisa menyelamatkan diri masuk qke dalam minimarket dengan tergopoh dan dibantu rekannya.

Usai membacok korban, para pelaku pergi meninggalkan lokasi kejadian.

Kasat Reskrim Polresta Depok Kompol Bintoro menuturkan aksi para pelaku yang berjumlah enam orang dan mengendarai dua sepeda motor terekam jelas di CCTV minimarket.

Dari analisa rekaman CCTV serta keterangan sejumlah saksi mata, kata Bintoro pihaknya langsung mengidentfikasi pelaku sekaligus melakukan pengejaran pelaku.

"Minggu malam kami berhasil amankan 2 orang dari enam pemuda yang datang dan menyerang ke minimarket," kata Bintoro.

Ia memastikan tengah memburu 4 pemuda lainnya yang identitasnya sudah diketahui.

Kapolsek Pancoran Mas Kompol Roni Wowor mengatakan berdasar keterangan saksi mata yakni karyawan minimarket peristiwa berawal saat enam orang pemuda dengan dua motor datang ke minimarket.

Mereka menghampiri Ramadhan dan dua kawannya yang sedang nongkrong di luar minimarket itu. .

"Seorang dari 6 pemuda itu secara tiba-tiba menyerang korban dengan senjata tajam," katanya.

Karenanya korban dan dua temannya sempat berusaha melarikan diri ke dalam minimarket.

Namun Ramadhan tak sempat menghindar. Ia keburu kena bacokan celurit pelaku. (bum)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved