Presiden Jokowi Diancam

Pengancam Presiden di Video Ditangkap, Video Dibuat 3 Bulan Lalu

Dalam waktu singkat, video itu pun langsung menjadi viral di media sosial.

Surya
S pelaku yang menghina Presiden Jokowi lewat video 

WARTA KOTA, BOGOR - Belakangan ini media sosial dibuat gempar dengan beredarnya video seorang pemuda menghina Presiden Joko Widodo (Jokowi) pada Rabu (23/5/2018).

Video tersebut diunggah oleh akun Instagram bernama @jojo__ismyname.

Baca: VIDEO: Pria Ini Ancam Bakar Rumah dan Tembak Presiden Jokowi

Dalam video itu, terlihat seorang remaja pria berteriak-teriak sambil memegang foto Presiden Jokowi sambil bertelanjang dada.

Dalam waktu singkat, video itu pun langsung menjadi viral di media sosial.

Berikut fakta-fakta terkait viralnya video remaja yang hina Presiden Jokowi dilansir dari Kompas.com.

1. Ancaman yang diungkapkan dalam video

Dalam video berdurasi 19 detik ini terdengar ancaman-ancaman yang diucapkan remaja tersebut yang diarahkan ke foto Presiden Jokowi.

Bahkan, remaja yang berkacamata itu mengatakan ia akan memasung dan menembak Presiden Jokowi.

"Gue tembak orang ini. Gue pasung, ini kacung gue, kacung gue. Gue lepasin kepalanya," teriaknya di dalam video.

Tak hanya itu, remaja ini juga berani menyebut gila dan mengancam akan membakar rumah sang Presiden.

Ia juga menantang Presiden Jokowi untuk menemuinya.

"gua bakar rumahnya. Presiden gua tantang lu. Cari gua 24 jam. Lu nggak temuin gua. Gua yang menang," ucapnya.

2. Sempat akan menyerahkan dirinya sendiri ke polisi

Dilansir dari Kompas.com, Direktur Reserse Kriminal Khusus (Diskrimsus) Kombes Adi Deriyan menjelaskan bahwa saat itu penyidik dari Polda Metro Jaya langsung menelusuri identitas remaja itu.

Namun, ia juga sempat mendapat informasi bahwa pelaku berjanji akan menyerahkan dirinya sendiri.

"Katanya (pelaku) akan menyerahkan diri. Tapi tidak tahu kapan, tanyakan saja ke Pak Kabid (Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Argo Yuwono)," kata dia.

3. Polisi akhirnya amankan pelaku

Hingga pada akhirnya, Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Argo Yuwono menjelaskan bahwa pihaknya telah mengamankan remaja yang menghina Presiden Jokowi tersebut.

"Tadi anggota sudah di depan rumahnya di Kembangan, Jakarta Barat. Kami bawa tapi beda kendaran, datang ke sini (Polda Metro Jaya)," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Rabu (23/5/2018).

Diketahui, pelaku tersebut berinisial S dan masih berumur 16 tahun telah tiba di Mapolda Metro Jaya sekitar pukul 17.00 WIB.

Argo juga menjelaskan bahwa pihaknya langsung melakukan interogasi dan pemeriksaan pada pelaku.

Pelaku masih di bawah umur dan apa yang ia lakukan murni sebuah candaan dan kenakalan remaja.

4. Pelaku mengaku hanya untuk bercanda

 Argo kembali menjelaskan, saat remaja ini dimintai keterangan, ia mengaku tidak benar-benar berniat menghina Presiden.

"Jadi yang bersangkutan hanya bercanda ya. Jadi intinya dia hanya lucu-lucuan dengan teman-temannya untuk berlomba itu. Artinya bahwa dia ingin mengetes apakah polisi mampu menangkap," ujar Argo di Mapolda Metro Jaya, Rabu (23/5/2018).

Menurut Argo, S mengaku sedang taruhan dengan teman-temannya.

Saat S berkumpul dengan teman-temannya, S ditantang untuk menghina Presiden Jokowi, dan jika berani apakah nantinya akan ditangkap polisi.

Dikatakan taruhan tersebut dilakukan untuk mengetes polisi, sekiranya mampu atau tidak menangkap pelaku.

Setelah ditangkap, S pun akhirnya menyesali perbuatannya dan dijerat hukum karena apa yang sudah ia perbuat.

"Kemudian bahwa yang bersangkutan juga menyesali perbuatannya dan dia tidak bermaksud untuk menghujat Bapak Presiden dan dia juga tidak membenci Presiden," lanjut Argo.

5. Video dibuat sekitar 3 bulan yang lalu

S juga mengaku kepada polisi bahwa video yang viral di media sosial tersebut sudah dibuat tiga bulan yang lalu.

"Pengakuannya video itu dibuat sekitar tiga bulan yang lalu bersama teman-temannya," jelas Argo, Kamis (24/5/2018).

Tak hanya itu, S juga mengaku bahwa video tersebut tidak pernah dikirimkan ke siapapun.

"Pengakuan pelaku tidak pernah (dikirimkan ke orang lain), hanya main-main saja," kata dia. (Putra Dewangga Candra Seta)

Sumber: Surya
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved