Fahri Hamzah: Dulu Kita Rayu, Masa Sekarang PKS Pertahankan Deddy Mizwar Saja Tidak Bisa?

Ia mengaku khawatir bila ketidakmampuan pimpinan PKS untuk melakukan lobi politik dengan mantap, menjalar ke arena Pilpres 2019.

Warta Kota/Angga Bhagya Nugraha
Wakil Ketua DPR RI Fahri Hamzah menjawab pertanyaan wartawan seusai menjalani pemeriksaan di Direskrimsus Polda Metro Jaya, Jakarta Selatan, Senin (19/3/2018). 

WAKIL Ketua DPR Fahri Hamzah masih menyayangkan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) tidak mampu kembali mengusung Deddy Mizwar dalam Pilkada Jawa Barat 2018.

Fahri menceritakan saat dahulu masih menjadi bagian PKS, terlibat dalam upaya merayu Deddy Mizwar agar mau menjadi pendamping kader PKS, Ahmad Heryawan, hingga akhirnya memenangkan Pilkada 2013.

“Dulu kami perjuangkan Demiz (Deddy Mizwar) agar bisa dengan Aher. Sebenarnya beliau (Aher) kan tidak mau, tapi karena musuhnya kuat, yaitu artis-artis seperti Deddy Mizwar dan Rieke Diah Pitaloka, maka kita putuskan untuk menggaet artis, dan dapatlah Pak Deddy,” tutur Fahri di Kompleks DPR, Senayan, Jakarta Pusat, Kamis (19/4/2018).

Baca: Fahri Hamzah: SBY Tidak akan Mau Merapat ke Kubu yang Lemah

“Dulu kita rayu bermalam-malam, baru beliau bersedia. Masa sekarang pertahankan Demiz saja tidak bisa?” sambungnya.

Fahri menilai keputusan Demiz meninggalkan PKS dan beralih ke kubu Partai Golkar bersama Dedi Mulyadi, dikarenakan lemahnya lobi politik yang dilakukan pimpinan PKS saat ini.

Ia mengaku khawatir bila ketidakmampuan pimpinan PKS untuk melakukan lobi politik dengan mantap, menjalar ke arena Pilpres 2019.

Baca: Fahri Hamzah Siap Jadi Tim Sukses Bila PKS Usung Anis Matta di Pilpres 2019

Fahri memprediksi, bila gaya pimpinan PKS yang seperti sekarang dipertahankan, maka PKS hanya akan menjadi penggembira saja di Pemilu 2019.

“Kemampuan pimpinan PKS sekarang lemah, saya takut mereka hanya jadi tim sukses saja, partisipan, hanya menjaga kotak suara. Padahal mereka punya modal raksasa yang bisa kekuatan bila dilakoni secara baik,” paparnya.

“Kalau gaya kepemimpinan yang sekarang dipertahankan maka menurut saya akan berat,” tambahnya. (Rizal Bomantama)

Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved