Antisipasi Hujan, Pengelola Museum Bahari Tutup Koleksi dengan Terpal
Pengelola Museum Bahari menutup koleksi yang ada dengan terpal. Penutupan tersebut dilakukan untuk melindungi koleksi museum.

WARTA KOTA, TANJUNG PRIOK---Pengelola Museum Bahari menutup koleksi yang ada dengan terpal. Penutupan tersebut dilakukan untuk melindungi koleksi museum mengingat musim hujan yang sering terjadi belakangan ini.
Salah satu koleksi Museum Bahari yang ditutupi terpal terlihat di Gedung C. Koleksi perahu tersebut ditutupi terpal di sepanjang bagian. Sehingga ketika hujan turun, koleksi tersebut bisa tetap terlindungi.
"Jadi untuk koleksi besar di Gedung C akan dipasang terpal plastik agar terlindungi. Selain itu juga diberikan aquaproof untuk dinding yang terbuka supaya enggak rembes," kata Plh Kepala UP Museum Kebaharian, Sri Kusumawati, Selasa (20/2/2018).
Baca: Rawan Ambruk, Bangunan Museum Bahari yang Terbakar akan Dipasangi Penyangga
Sri mengatakan, musibah kebakaran yang terjadi beberapa waktu lalu mengakibatkan sedikitnya 150 koleksi di Gedung A dan Gedung C Museum Bahari ludes terbakar. Untuk itu pihaknya akan berkoordinasi untuk mencari solusi dari koleksi yang terbakar.
"Sudah ada negara sahabat yang menawarkan bantuan seperti Belanda, Australia, dan lain-lain. Mereka menawarkan koleksi foto-fotonya yang ada dan bantuan tenaga ahli. Tapi semua harus satu pintu dan diketahui Pak Gubernur," katanya.
-
Sambut Natal, Obermain Hadirkan Koleksi Fesyen Terbaru Serta Diskon hingga 40 Persen
-
Memasuki Akhir Tahun 2018, Minimal Menawarkan Busana Kemilau Tutup Tahun
-
BERITA FOTO: Koleksi Liburan Minimal Sparkling Holiday Ini Dibandrol Mulai Rp279.900
-
BERITA FOTO: Calon Penumpang Dimudahkan dengan Book Fair on Station di Stasiun Gambir
-
BERITA FOTO: Minimal dan Tres Jolie Kenalkan Koleksi Musim Gugur