Wali Kota Setuju Mapolres Metro Jakarta Pusat Dipindahkan dari Kramat ke Kemayoran

Lahan seluas lebih dari 1 hektare itu dulunya merupakan permukiman liar warga-warga di sekitar Gang Laler.

Penulis: Rangga Baskoro |
ISTIMEWA
Mapolres Metro Jakarta Pusat 

WARTA KOTA, GAMBIR - Wali Kota Jakarta Pusat Mangara Pardede menyetujui rencana pembangunan gedung baru Mapolres Metro Jakarta Pusat di Jalan Benyamin Sueb, Kemayoran, tepatnya di kawasan Lenggang Jakarta Kemayoran.

"Saya sebagai wali kota mendukung agar mereka (kepolisian) dibikinkan tempat di Kemayoran," ujar Mangara saat dikonfirmasi, Selasa (19/12/2017).

Dukungan Mangara bukan tanpa alasan. Banyaknya kendaraan yang diparkirkan di pinggir Jalan Kramat Raya di depan mapolres, menjadi faktor utama. Luas gedung pun ia nilai sangat kecil untuk ukuran Polres.

Baca: Lahan Lenggang Jakarta Kemayoran Bakal Dipakai untuk Markas Polres Metro Jakarta Pusat

"Karena sudah tidak wajar di sana (Jalan Kramat Raya). Luasnya enggak cukup. Parkir liar terpaksa, karena kecil tempatnya. Jadi saya sarankan kalau memang pindah di Kemayoran, yang di Kramat hanya satuan saja. Mungkin Unit Sabhara atau Lantasnya," tutur Mangara.

Lokasi gedung baru Mapolres Metro Jakarta Pusat sudah disediakan sejak lama, sebelum kawasan Lenggang Jakarta Kemayoran diresmikan pada 29 Desember 2016. Lahan seluas lebih dari 1 hektare itu dulunya merupakan permukiman liar warga-warga di sekitar Gang Laler.

Namun, tanpa alasan yang jelas, rencana pembangunan belum bisa direalisasikan, sehingga pihak PPKK meminjamkan lahan tersebut untuk sementara waktu kepada Pemprov DKI Jakarta, sebagai lokasi Pasar Lenggang Kemayoran, terhitung sejak pertengahan 2016 hingga 2019. (*)

Sumber: Warta Kota
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved