Lagi Asyik Ngopi Sopir Taksi Online Ini Tiba-tiba Berlari, Ternyata Ini yang Terjadi
Rustam Evendy, Kasatpelhub Kecamatan Tambora menegaskan, penderekan dilakukan lantaran kendaraan pribadi tersebut parkir di bahu jalan.
WARTA KOTA, TAMBORA - Bahrum (32), pengendara Daihatsu Terios B 28XXX BFT, terkaget-kaget saat mobilnya diderek petugas Sudinhub Jakarta Barat di Jalan Jembatan Besi Raya, Tambora, Jakarta Barat, Selasa (26/9/2017) siang.
Bahrum baru saja beristirahat dan menikmati secangkir kopi. Dia terpaksa berlari untuk meminta maaf kepada petugas Dishub, lantaran mobil kesayangannya akan diderek petugas Sudinhub Jakarta barat.
Bahrum tetap bersikeras meminta untuk tidak diderek, sebab ia mengaku tidak mengetahui di lokasi tersebut tidak diperbolehkan parkir.
Baca: Dulu Mencaci, Arief Poyuono Kini Sanjung Jokowi Setinggi Langit
"Beneran pak saya minta maaf jangan diderek, pak, baru sebentar parkir minum kopi," ujar Bahrum di lokasi.
Pria asal Tangerang Selatan ini mengaku dirinya adalah sopir taksi online. Saat memarkirkan kendaraannya, dia sedang membeli kopi sambil menunggu orderan penumpang.
"Saya minum kopi sambil nunggu orderan, pak," akunya.
Baca: Jusuf Kalla Tak Nyaman Bicara Kemiskinan di Hotel Megah
Rustam Evendy, Kasatpelhub Kecamatan Tambora menegaskan, penderekan dilakukan lantaran kendaraan pribadi tersebut parkir di bahu jalan.
"Setiap pelangggaran kendaraan yang parkir di atas trotoar dan bahu jalan jelas kami tindak," tegasnya
Rustam menambahkan, dari operasi yang dilakukan pagi tadi, sudah ada belasan kendaraan yang berhasil ditindak, di antaranya karena parkir sembarangan dan angkutan ngetem.
"Sementara enam mobil pribadi kami derek ke Kalijodo, tujuh angkutan umum kita BAP," jelasnya.
Sementara itu Suku Dinas Perhubungan Jakarta Selatan bersama Satpol PP, TNI dan Kepolisian kembali menggelar razia tertib trotoar dan parkir liar di Jalan Pal Batu Raya Tebet Jakarta Selatan, Selasa (26/9/2017).
Sebanyak lima kendaraan diparkir di kolong fly over, diderek petugas. Salah satu diantaranya terbungkus cover.
Diduga pemilik mobil sering memarkir mobilnya karena tidak memiliki garasi.
