Reshuffle Kabinet

Kadernya Dikabarkan Bakal Direshuffle dari Kabinet Kerja, PAN Tetap Dukung Pemerintah Hingga 2019

Pos menteri di Kabinet Kerja yang ditempati kader Partai Amanat Nasional (PAN), dirumorkan bakal di-reshuffle.

www.menpan.go.id
Menteri Pendayagunaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi Asman Abnur 

WARTA KOTA, BANDUNG - Pos menteri di Kabinet Kerja yang ditempati kader Partai Amanat Nasional (PAN), dirumorkan bakal di-reshuffle.

PAN memiliki satu pos menteri di kabinet, yakni Menteri Pemberdayaan Aparatur Negara dan Reformasi Birokrasi yang ditempati oleh Asman Abnur.

Sekretaris Jenderal PAN Eddy Soeparno mengaku sudah mendengar adanya rumor tersebut.

Baca: Diminta Mundur oleh Amien Rais, Asman Abnur: Orientasi Saya Kerja

"Kalau ada rumor yang mengatakan bahwa perwakilan PAN akan ditarik, kami serahkan kepada Presiden," ujar Eddy di Bandung, Jawa Barat, Senin (21/8/2017).

Eddy mengatakan, partainya akan tetap mendukung pemerintahan Joko Widodo-Jusuf Kalla sampai 2019 mendatang, meski misalnya kader PAN dipecat sebagai menteri.

"Kita tidak akan mundur dari komitmen kita untuk mendukung pemerintahan Jokowi-JK sampai 2019," kata Eddy.

Baca: Amien Rais Minta Asman Abnur Keluar dari Kabinet, Ini Sikap PAN

Beberapa kali PAN memiliki sikap yang berbeda dengan pemerintah dan partai-partai koalisi pendukung pemerintah, misalnya terkait pembahasan RUU Pemilu dan penerbitan Perppu Ormas.

PAN juga tidak melayangkan undangan kepada Presiden Joko Widodo dalam rangka Rapat Kerja Nasional III, hari ini.

Eddy Soeparno menjelaskan, Rakernas digelar pada 21-23 Agustus 2017. Rakernas memang dihelat untuk konsolidasi internal partai. Pembahasan mengenai pemenangan Pemilihan Kepala Daerah serentak 2018 dan Pemilihan Presiden 2019.

Baca: Sheila Marcia Reuni di TPU Jeruk Purut

"Kita hanya mengundang pejabat daerah," ucap Eddy.

PAN juga tak mengundang ketua umum partai politik lain. Undangan hanya diberikan kepada pimpinan wilayah partai politik sebagai perwakilan.

Menurut Eddy, konsolidasi internal akan membahas strategi pemenangan di wilayah-wilayah strategis, termasuk Jawa Barat, yang dianggap menjadi perhatian utama.

Halaman
12
Sumber: Tribunnews
Rekomendasi untuk Anda
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved