Simbol Kerukunan, RW 09 Cawang Gelar Pakai Budaya Sambut HUT ke-72 RI

Karnaval ini memang sudah dibangun sejak 10 tahun lalu, untuk memperingati hari ulang tahun kemerdekaan.

Joko Supriyanto
Kemeriahan HUT RI ke 72 diwarnai aksi karnaval yang dilakukan oleh warga RW 09 Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur. Karnaval yang digelar sekitar pukul 14.00 wib ini terdapat berbagai macam kostum serta aneka hiasan yang disesuaikan dengan tema yang ada yaitu keanekaragaman budaya. 

WARTA KOTA, CAWANG - Kemeriahan HUT ke-72 RI diwarnai aksi karnaval yang dilakukan oleh warga RW 09 Kelurahan Cawang, Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur.

Karnaval yang digelar sekitar pukul 14.00 wib ini terdapat berbagai macam kostum serta aneka hiasan yang disesuaikan dengan tema yang ada yaitu keanekaragaman budaya.

Ketua RW 09, Makin Hidayat mengatakan selain untuk memeriahkan HUR RI ke 72, Karnaval ini juga bertujuan untuk mempererat silaturahmi antar warga agar terjalin dengan baik.

"Ini salah satu bentuk karnaval yang dibuat oleh warga RW 09 saja yang dibangun oleh masyarakat secara menyeluruh setiap tahunnya yang bersumber dari inspirasi, serta sumber dana swadaya yang membuat warga begitu antusias setiap tahun," katanya, Kamis, (17/8/2017).

Menurut Hidayat, kegiatan karnaval ini memang sudah dibangun sejak 10 tahun lalu, untuk memperingati hari ulang tahun kemerdekaan, khususnya yang ke 72 dengan harapan membangun masyarakat kebinekaan tungal ika-an.

"Ini sudah yang ke 10 kali, maka tema yang kita angkat kebudaya indonesia, yang memiliki keanekaragaman budaya dan suku untuk saling mempersatukan," katanya.

Sesuai dengan temannya budaya Indonesia, tentunya Hidayat berharap dengan adanya karnaval yang menampilkan berbagai macam suku ini, dapat menjali kesatuan dan keutuhan NKRI.

"Ini kita ambil karena saat ini butuh generasi penerus untuk menjalin kesatuan yang kita cintai yaitu indonesia dan keutuhan nkri terjamin kemanannya," katanya.

Selain itu dari 10 RT yang ada dalam karnaval yang digelar oleh RW 09 akan ditunjuk tiga juara yang akan memperebutkan hadianya, kategori kemenangan memang tidak penting namun menurut Hidayat yang terpenting adalah ke kompakan dari warga itu sendiri.

"Lomba ini hanya sebagai spirit, supaya massa tergerak dengan sendirinya, dan mencipyakan kerukunan antar warga. Hadiah tetap ada yang terbaik dan sesuai dengan tema, sehingga nanti bisa dapat jadi pelajaran oleh warga lainnya," katanya.

Semantara itu Dodo (34) salah satu warga yang ikut serta mengatakan begitu antusian mengikuti acara ini, bahkan pria dari warga RT 005 ini mengaku sudah menyiapakannya sejak dua minggu lalu.

"Kami sudah mempersiapkan ini dua minggu lalu untuk membuat ornamen ini, untuk kalah menang tak masalah yang penting kami berpartispasi memeriahkan kampung kami," katanya.

Selain itu Rusli (55) salah satu warga RW 09 mengaku juga ikut mengikut sertakan anaknya untuk mengikuti pawai ini. Hal tersebut dilakukannya agar dapat memberikan sebuah pelajaran pendidikan tetang budaya.

"Itu anak saya juga ikut, seneng banget dia, udah gitu saya belikan baju tentara, udah seneng banget," katanya.

Menurut Rusli justru dengan adanya karnaval ini dapat menjalin silahturahmi antar warga lainnya.

"Justru bagus seperti ini, kadang aja setiap RW ada yang ngak saling kenal, jadi kalo seperti ini dan setiap tahun diadakan kita saling beriinteraksi satu dengan yang lainnya sehingga saling kenal," katanya. (Joko Supriyanto)

Berita Terkait
Ikuti kami di
AA

Berita Terkini

© 2025 TRIBUNnews.com Network,a subsidiary of KG Media.
All Right Reserved